Bapak Pejuang Lingkungan Sariban Meninggal Dunia, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan Melayat

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka tengah meliputi masyarakat Kota Bandung dengan berpulangnya bapak pejuang lingkungan, Sariban, pada Sabtu, 1 Maret 2025. Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, bahkan ikut berbela sungkawa dan melayat ke rumahnya.

"Pak Sariban Wafat, Wali Kota Bandung Berduka 🥀 Wali Kota Bandung, Om Farhan melakukan takziah ke rumah duka Pegiat lingkungan, Pak Sariban. Pak Sariban meninggal dunia di RS Salamun Kota Bandung, Sabtu 1 Maret 2025," tulis akun Instagram @halobandung yang juga menandai akun Farhan @hmfarhanbdg pada Sabtu, 1 Maret 2025.

Sariban meninggal dunia di RS Salamun Kota Bandung. Farhan menyebut bahwa pahlawan Kota Bandung tersebut sempat mengalami kecelakaan, hingga dirawat dan menghembuskan napas terakhir.

Di unggahan, Farhan mengungkap, sosok Sariban yang semangatnya tidak pernah padam. Ia memberikan apresiasi terhadap mendiang yang pertama kali bertemu dengannya di kesempatan spesial, yaitu saat umrah bersama Ridwan Kamil, yang kala itu menjabat sebagai Wali Kota Bandung. 

"Saya dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung turut berduka aras wafatnya Pak Sariban. Semoga segala amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT," kata Farhan sambil mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan.

Pak Sariban adalah sosok pejuang lingkungan yang telah dikenal di Kota Bandung karena dedikasinya dalam membersihkan sampah dan menjaga kebersihan jalanan. Setiap hari, ia menyusuri wilayah-wilayah tertentu di Kota Bandung, seperti Cikutra dan Gedung Sate, membersihkan sampah dengan tekun dan penuh semangat. 

Sariban kerap terlihat dengan seragam kuning dan topi caping bertuliskan, "Dilarang Buang Sampah Sembarangan." Ia juga berkeliling menggunakan sepeda ontel tua sebagai alat transportasi untuk menjalani rutinitas membersihkan sampah.

"Selamat jalan Pak Sariban. Semoga api semangat menjaga lingkungan di Kota Bandung tetap menyala. Aamiin 🤲🏻," tutup unggahan tersebut.

Mengutip kanal Regional Liputan6.com, 13 Januari 2016, Sariban sempat pergi umrah bersama Ridwan Kamil. "Umrah saya ngajak Pak Sariban sama istrinya," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu, Bandung, Selasa, 12 Januari 2016.

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menuturkan, umrah tersebut merupakan bentuk hadiah dari dirinya pada Sariban yang sudah membantu membersihkan Kota Bandung, hingga meraih piala Adipura. Saat itu, RK masih menjabat sebagai Wali Kota Bandung. 

"Dia pahlawan, jadi saya hadiahi umrah setelah Adipura. Kamu sebutkan top of mind kalau dengar kebersihan siapa orang yang ada di benak kamu. Ya, saya merasa Pak Sariban," kata Emil.

Mengutip Fimela.com, akun X, atau saat itu masih dikenal sebagai Twitter, Al Jazeera English sempat mengunggah kisah hidup Sariban pada sebuah video yang berdurasi kurang lebih tiga menit yang dibagikan Sabtu, 27 Mei 2017. Di unggahan tersebut tertulis keterangan, "I am crazy. Hygiene crazy. Meet Indonesia's trash vigilante. #AJShorts."

Sejak diunggah, cuitan tersebut berhasil membuat warganet bangga sekaligus terinspirasi oleh sosoknya. Sedikitnya ada 5.916 warganet yang mengunggah ulang cuitan tersebut. Unggahan itu juga mendapat tanda suka hingga 4.322 dan komentar saat artikel perdana ditulis.

Dalam tayangan disebutkan bahwa Sariban tidak hanya menyapu dan membersihkan sampah. Kakek itu juga mengajak masyarakat untuk sadar akan kebersihan. Ia tak segan berteriak-teriak ke semua orang di sekitarnya supaya tak membuang sampah sembarang.

Dalam menjalankan aksinya, ia berpakaian kuning, membawa dua tong sampah untuk sampah organik dan anorganik. Bajunya yang cukup ikonik juga menyertakan tulisan, "Relawan Peduli Lingkungan, Hidup Bersih Pemkot Bandung."

Aksi ini sudah dilakukan Seriban sejak puluhan tahun lalu. Ia melakukannya tanpa mengharap imbalan apapun. Kakek yang murah senyum ini tampak melakukan aksinya dengan tulus. Ia hanya ingin kotanya selalu bersih, masyarakat sadar akan kebersihan, dan mencegah banjir.

Nama kakek Sariban saat ini tidak hanya terkenal di Bandung atau Indonesia saja. Lebih jauh, ia juga dikenal dunia sebagai seorang berhati mulia dengan ketulusannya. 

Kini, namanya bakal dikenang sepeninggalannya. Semangat Sariban menjadi contoh nyata kepedulian terhadap lingkungan. Unggahan tentang dirinya berpulang pun mendapat tanggapan warganet.

"Allahumagfirillahu Warhamhum Wa'afihi Wa'fuanhum 😭," doa warganet. "Ya allah belum lama liat beliau dijalan, hampir sering bgt liat. Sedih bgt 🥺🥺," yang lain membalas.

"Ya Alloh entah seminggu atau 2 Minggu lalu saya ngobrol bareng beliau di dalam angkot sadang serang-stasiun," tulis yang lain. "Beliau sering berkegiatan bersama komunitas kami @cleanaction dan @gerakanpungutsampah," komentar warganet.