Liputan6.com, Jakarta - Untuk menyelidiki kematian Shella yang ditemukan tewas di tempat kos di Pasar Baru, Jakarta Pusat, polisi akan mintai keterangan dari teman-teman dekat dari korban.
Kapolsek Metro Sawah Besar Kompol Shinto Silitonga mengatakan, hingga kini polisi tengah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap tewasnya perempuan berusia 24 tahun asal Lampung tersebut. Ia menambahakan, termasuk pemeriksaan terhadap mantan suami korban dana mantan pacar korban.
"Kami sudah periksa mantan suami korban dan mantan pacar korban," ujar Shinto di Jakarta, Jumat (14/3) dini hari.
selanjutnya, polisi akan terus menggali dari keterangan teman dekat korban yang diketahui bernama Shella (24). Hal ini dilakukan karena keluiarga korban tidak begitu mengetahui secara detail pertemanan dari Shella.
Advertisement
"Keluarga korban tidak tahu tentang temen dekat korban," terangnya.
Sesosok mayat perempuan dijerat tali tas sebelumnya ditemukan dengan kondisi membusuk di tempat kos di lantai 1 kamar No 2 Jalan Pos Utara No 3 D RT 04/01 Pasar Baru, Jakarta Pusat, Rabu 12 Maret 2014 siang.
Saat ditemukan, mayat tersebut mempunyai ciri khusus ada tato tulisan Shelly pada pundak belakang bawah leher dan jari manis kaki kirinya lebih pendek. Ciri-ciri lainya, jenis kelamin perempuan, berumur sekitra 20 tahun, tinggi ± 160 cm, rambut hitam panjang, kulit kuning langsat.
Korban menggunakan kaos putih motif tas manik-manik biru tulisan made in England, mamaki celana pendek ketat hitam, dan kuku kaki memakai kuteks warna hijau muda. Sebelum tewas, korban didatangi seorang teman lelakinya.
Baca juga:
Petugas Kebersihan Temukan Mayat Pria di Kanal Banjir Barat
Mayat Wanita di Penjaringan Diduga Korban Perkosaan
Mayat Wanita Terpotong 3 di Sungai Brantas Disumpal Celana Dalam