Liputan6.com, Jakarta - Pesawat kepresidenan tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis (10/4/2014). Pesawat Boeing Business Jet (BBJ)-2 ini mendarat tepat pukul 10.00 WIB dan disambut Menteri Sekretaris Negara Sudi silalahi.
Dengan dasar warna biru dan putih, pesawat terlihat kokoh. Di badannya tertulis 'Republik Indonesia'. Di bagian sayap belakang terdapat lambang bendera merah putih. Sedangkan di bawah jendela pilot, diwarnai gambar bintang yang dikelilingi padi dan kapas.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah menyebutkan pesawat dibeli seharga 91,2 juta dolar.
Pesawat ini akan menjadi alat transportasi presiden, sehingga dipastikan presiden tidak lagi menyewa pesawat dengan harga mahal setiap berpergian.
"Untuk kepentingan efisien, jangka menengah dan panjang, agar digunakan setiap saat tanpa ganggu jadwal Garuda, maka diadakan pesawat sendiri," kata SBY beberapa waktu lalu. (Raden Trimutia Hatta)
Pesawat Baru Kepresidenan $ 91,2 Juta Tiba di Bandara Halim
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah menyebutkan pesawat dibeli seharga 91,2 Juta dolar.
diperbarui 10 Apr 2014, 11:22 WIBDiterbitkan 10 Apr 2014, 11:22 WIB
Pesawat terbaru kepresidenan BBJ-2 tiba di Baseops Lanud Halim, Jakarta Timur, Kamis (10/4). (Liputan6.com/Andrian Martinus Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Setelah J7, Jaecoo Siap Luncurkan J5 di Indonesia
Arti Mimpi Nangkap Ikan Banyak: Pertanda Baik atau Buruk?
Di RUU Minerba, Perguruan Tinggi Diusulkan Bisa Kelola Tambang
Inovasi Warung Lamongan di Cirebon Jadi Naik Kelas
3 Resep Bayam Krispi yang Bisa Jadi Lauk Makan sampai Camilan
Rekomendasi Wisata Alam di Sumatra Barat
DMMX Bikin Gebrakan Bisnis Baru di Singapura, Apa Itu?
Penerimaan Pajak Kripto Sentuh Rp 1,09 Triliun hingga Desember 2024
Bruno Fernandes Ungkap Masalah yang Paling Mengkhawatirkan di Manchester United
Segini Kekayaan Gabungan Orang Terkaya Dunia, Nilainya Bikin Geleng-Geleng
21 Januari 1992: Sanksi PBB Desak Libya Serahkan 2 Agen Intelijen Dalang Bom Pesawat Lockerbie
Jadi Imam Sholat Jangan Lama-Lama, Kenapa? Wanti-Wanti Buya Yahya