Liputan6.com, Brussels - Seorang pria bersenjata telah menembak mati 2 pria dan 1 wanita di Museum Yahudi di ibukota Belgia, Brussel. Sementara seorang lagi dikabarkan terluka parah.
Penyerang tiba dengan mobil dan menembaki orang-orang di pintu masuk museum. Pelaku kemudian kembali ke kendaraannya yang melesat pergi. Demikian dilaporkan media lokal Belgia yang dikutip BBC, Minggu (25/5/2014).
Saat ini keamanan telah diperketat di situs Yahudi di Belgia dan Perdana Menteri Elio Di Rupo mengatakan segala sesuatu sedang dilakukan untuk menangkap mereka yang berada di balik serangan itu.
"Semua warga Belgia bersatu dan menunjukkan solidaritas dalam menghadapi serangan najis ini pada situs budaya Yahudi," katanya.
Sementara Menteri Luar Negeri Didier Reynders yang merupakan salah satu orang pertama yang tiba di lokasi kejadian mengatakan dia terkejut dengan penembakan itu.
"Saya mendengar ledakan dan tembakan, bergegas ke sini dan melihat mayat di tanah," katanya.
Media lokal mengatakan, pria bersenjata tiba di museum sekitar pukul 15.50 waktu setempat membawa tas ransel dan melepaskan tembakan sebelum melarikan diri dalam sebuah mobil merek Audi.
Mereka mengatakan, satu saksi mata mungkin telah membuat catatan dari pelat nomor kendaraan dan memberikannya kepada polisi .
Sedangkan Walikota Brussels Yvan Mayeur mengatakan, 3 pria dan 1 wanita telah terjebak dalam apa yang dia pikir mungkin aksi teroris. "Ini jelas sangat serius dan di Museum Yahudi juga, yang bukan suatu kebetulan," katanya.
Hal ini diamini Pemimpin komunitas Yahudi Julien Klener yang setuju bahwa motif penembakan mungkin anti-Semit. "Asumsi dan itu adalah asumsi, adalah bahwa itu adalah seseorang yang tidak mencoba untuk menargetkan museum, tapi Yahudi," ujarnya.
Sejumlah orang juga dirawat karena terguncang setelah penembakan di wilayah Sablon tengah kota itu. PM Di Rupo pun telah menyatakan belasungkawa dan dukungan bagi keluarga korban.
Belgia memiliki populasi Yahudi sekitar 42 ribu jiwa, sekitar setengah dari mereka tinggal di ibukota Brussels.
Pria Bersenjata Menembak Mati 3 Orang di Museum Yahudi
Perdana Menteri Elio Di Rupo mengatakan segala sesuatu sedang dilakukan untuk menangkap mereka yang berada di balik serangan itu.
diperbarui 25 Mei 2014, 06:26 WIBDiterbitkan 25 Mei 2014, 06:26 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Santri Pura-Pura Mati karena Punya Banyak Utang, Ini Respons Tak Terduga KH Hasyim Asy'ari
4 Pemain Naturalisasi yang Beredar di BRI Liga 1 tapi Tak Terpakai Timnas Indonesia
Kemkomdigi di Tengah Sorotan Jeratan Judi Online
Disebut Batik Keraton, Begini Keunikan Batik Solo
Panaskan Tensi, Bintang Atlanta Hawks Ejek Suporter New York Knicks usai Menang di NBA
BSI Siap Turun Tangan di Program Makanan Bergizi Gratis
Erick Thohir dan Maruarat Sirait Usul Cicilan Rumah Diperpanjang jadi 30 Tahun
Erick Thohir-Maruarar Sirait Bakal Sulap Aset BUMN jadi Perumahan Rakyat
Pramono Anung Mendukung Langkah Pemerintah Memberantas Judi Online
Rahasia dan Tips Penjualan Sukses di Harbolnas 11.11 & 12.12
Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Indomaret Tanpa Dimas Saputra, Rajawali Pasundan Akan Diperkuat Farhan Halim
Jokowi Tak Masuk Struktur Golkar, Bahlil: Kita Hargai sebagai Tokoh Bangsa