Liputan6.com, Jakarta - Kejaksaan Agung atau Kejagung terus mendalami kasus dugaan korupsi pengadaan bus Transjakarta yang menyeret mantan Kadishub DKI Jakarta Udar Pristono. Namun Kejagung belum mengagendakan pemeriksaan terhadap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi.
Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Widyo Pramono mengatakan, keputusan akan memeriksa Jokowi tidak tergantung hasil pemeriksaan tersangka Udar.
Widyo menambahkan, beberapa waktu telah mengagendakan pemeriksaan terhadap Udar. Hanya Udar tak memenuhi panggilan dengan alasan sakit dan mengajukan surat keterangan dokter. Meski begitu, kejaksaan sudah mengagendakan jadwal pemeriksaan ulang pada Senin pekan depan.
"Pemeriksaan itu berdasarkan penyidikan yang dilakukan oleh penyidik. Itu tahap demi tahap, sehingga kini masih belum mengarah ke sana (Jokowi)," kata Widyo di Kejagung, Rabu (28/5/2014).
Jampidsus juga menolak berspekulasi terkait ada atau tidaknya kemungkinan dugaan korupsi mengarah ke mantan Walikota Surakarta itu. Dan apakah nantinya jika Jokowi akan diperiksa memerlukan izin presiden, Widyo mengatakan terkait hal itu tadi masih menunggu perkembangan.
"Yang jelas, penyidik akan bekerja dengan baik," tandas Widyo.
Selain Udar Pristono, dalam kasus dugaan korupsi pengadaan bus Transjakarta di Dinas Perhubungan Provinsi DKI tahun anggaran 2013, Kejagung menetapkan 3 tersangka lain.
Mereka adalah Direktur Pusat Teknologi Industri dan Sistem Transportasi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Prawoto, Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Bus Peremajaan Angkutan Umum Reguler dan Kegiatan Pengadaan Armada Bus Transjakarta Drajat Adhyaksa, dan Ketua Panitia Pengadaan Barang atau Jasa Bidang Pekerjaan Konstruksi 1 Dinas Perhubungan DKI Jakarta Setyo Tuhu. (Yus)
Kasus Korupsi Transjakarta, Belum Ada Rencana Pemeriksaan Jokowi
Sejauh ini Kejagung belum mengagendakan pemeriksaan terhadap Gubernur DKI Jakarta Jokowi.
diperbarui 28 Mei 2014, 14:31 WIBDiterbitkan 28 Mei 2014, 14:31 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hujan Lebat Diprediksi Landa Pelabuhan Bakauheni Saat Puncak Arus Nataru
Baca Doa Iftitah Ini saat Sholat, Hal Mengejutkan akan Terjadi kata UAH
Kajian Sejarah G.J. Resink, Mitos 350 Tahun Penjajahan Belanda di Indonesia
Polisi Buru 2 Pelaku Utama Bentrokan yang Tewaskan Pekerja Proyek di Jakpus
Susul Gunung Dieng Kerinci Alami Peningkatan Kegempaan, Ini Rekomendasi Badan Geologi
Saat Bilal Ketiduran dan Bikin Rasulullah Harus Qadha Sholat Subuh, Dikisahkan Gus Baha
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala AFF 2024: Siapa Jadi Raja Asia Tenggara?
Jadwal dan Hasil Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Misi Jadi Raja Asia Tenggara
Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Erick Thohir: PSSI Akan Evaluasi, Terutama Pelatih
5 Bintang yang Berpotensi Tinggalkan Liga Inggris di Januari 2025: Termasuk Jebolan Akademi Manchester United
Kaleidoskop Riau 2024: Dari Marisa Putri hingga Hanifah di Pusaran Korupsi
Peringkat FIFA Timnas Indonesia Diperkirakan Akan Turun Drastis Setelah Kegagalan di Piala AFF 2024, Ini Faktanya