Pemulung Temukan Mortir Aktif di TPA Bantar Gebang

Dari hasil pemeriksaan, ujar Siswo, diketahui mortir tersebut berjenis G.IS.150.- M59 KV/YU- Lot I/65.

oleh Thariq Gibran diperbarui 09 Jun 2014, 18:19 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2014, 18:19 WIB
Tumpukan Sampah di TPST Bantar Gebang
(Foto: Gesit Prayogi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Bekasi - Seorang pemulung menemukan mortir aktif di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Kelurahan Cikiwul, Kota Bekasi, Jawa Barat. Mortir ditemukan saat mencari sampah.

Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota AKP Siswo mengatakan, pemulung tersebut menemukan mortir saat sedang mengait-ngait sampah. Namun, pengait yang digunakan malah mengenai benda keras. "Ternyata benda tersebut adalah mortir,’’ kata Siswo kepada liputan 6.com di Bekasi, Senin (9/6/2014). "Mortir ditemukan di zona dua TPA Bantar Gebang,"

Dari hasil pemeriksaan, ujar Siswo, diketahui mortir tersebut berjenis G.IS.150.- M59 KV/YU- Lot I/65. Mortir masih aktif dengan berat 210 kg, panjang 35 cm, dan diameter 30 cm.

Temuan itu langsung dilaporkan pemulung ke Satpam bernama Enim. Laporan pun dilanjutkan ke Polsek Bantar Gebang dan Polresta Bekasi Kota. Setelah dicek ulang, petugas langsung mengamankan mortir tersebut, dan membawanya ke bagian penjinak bahan peledek Polda Metro Jaya.

TPA Bantar Gebang merupakan tempat akhir pembuangan sampah. Disinilah sampah-sampah dari ibukota dikumpulkan. Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, untuk pembuangan tersebut Pemprov DKI membayar mahal ke pengelola Bantar Gebang setiap tahun. Jumlahnya hingga ratusan miliar. Besarnya bayaran ini sempat dikritik oleh Ahok.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya