Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta. Sebelumnya, almarhum sudah menjalani perawatan di rumah sakit ini sejak sepekan lalu akibat penyakit kanker paru-paru stadium IV.
"Beliau meninggal pukul 21.31 WIB," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (28/8/2014) malam.
Saat ini seluruh keluarga almarhum sudah berada di rumah sakit, demikian pula sejumlah tokoh lainnya yang langsung berdatangan setelah mendengar kabar duka ini.
"Pak Prabowo (Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto) juga sudah berada di rumah sakit," imbuh Ahmad Muzani.
Menurutnya, almarhum akan dimakamkan di Yogyakarta dan diberangkatkan Jumat besok. Sebelum diberangkatkan ke Yogyakarta, almarhum terlebih dulu disemayamkan di Kantor DPP Gerindra.
"Besok sekitar pukul 06.00-08.00 WIB akan disemayamkan dulu di DPP Gerindra," pungkas Ahmad Muzani.
Ketua Umum Gerindra Suhardi Meninggal Dunia
Almarhum akan dimakamkan di Yogyakarta dan besok pagi terlebih dulu akan disemayamkan di Kantor DPP Gerindra.
diperbarui 28 Agu 2014, 22:12 WIBDiterbitkan 28 Agu 2014, 22:12 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kemenag Gorontalo Lambat Cairkan Tukin P3K, Mahasiswa Ikut Protes
Cara agar Terkoneksi dengan Allah saat Sholat, Ini Kuncinya Kata UAH
Deretan WAGs Pemain Diaspora Timnas Indonesia, Mulai Atlet hingga Model Internasional
Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?
Intip Sejarah di Balik Megahnya Gedung Sate Bandung
OVO Perangi Judi Online, Sinergi dengan Pemerintah dan Swasta
Dugaan Korupsi Nyaris Rp1 Miliar, Dua Mantan Pegawai RSUD Embung Fatimah Batam jadi Tersangka
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish