Liputan6.com, Bogor - Wacana pembatasan kendaraan pelat B (Jakarta) oleh Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat belum memberikan pengaruh. Buktinya, jalur Puncak pada momen akhir pekan ini lagi-lagi 'diserbu' dan didominasi kendaraan pelat B.
Bahkan hingga menimbulkan macet sepanjang 2 kilometer. Kasat Lantas Polres Bogor AKP Muhammad Chaniago mengatakan, kemacetan terjadi sejak sebelum pintu masuk gerbang Tol Ciawi. Kendaraan Pelat B mendominasi.
Kepadatan antrean diperparah oleh adanya pelebaran jalan, tepatnya di KM 47 arah Puncak. Biasanya di titik itu kendaraan menggunakan 2 lajur. Namun karena perbaikan jalan ini, hanya 1 lajur saja yang bisa digunakan. Sehingga kendaraan yang ingin menuju kawasan Puncak harus bergantian.
Untuk mengantisipasi kemacetan yang semakin parah, Satlantas Polres Bogor memberlakukan one way system atau sistem satu arah dari pukul 08.30 WIB. Di mana kendaraan dari Riung Gunung, Puncak ditutup. Sedangkan dari arah Jakarta ke arah Puncak menggunakan 2 jalur.
"Kami juga mengimbau kepada pengendara untuk berhati-hati selama melakukan perjalanan di kawasan Puncak. Terutama di titik-titik rawan kemacetan dan juga longsor," kata Muhammad, Sabtu (20/9/2014).
"Diperkirakan arus kendaraan akan meningkat pada sore hari, mengingat banyak orang yang akan menghabiskan hari libur panjang dari hari Sabtu hingga hari Senin mendatang," pungkas Kasat Lantas Polres Bogor. (Mvi)
Diserbu Pelat B, Puncak Macet 2 Kilometer
Wacana pembatasan kendaraan pelat B (Jakarta) oleh Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat belum memberikan pengaruh. Puncak masih macet.
diperbarui 20 Sep 2014, 12:40 WIBDiterbitkan 20 Sep 2014, 12:40 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bahasa Bunga Didiet Maulana dalam Puspa Senandika
Kategori Rawan, Polda Riau Cek Kesiapan Polres Rokan Hilir Kawal Pilkada hingga Tuntas
VIDEO: Fakta Kebakaran Mobil Ertiga di Area Pejaksan Malioboro, Api Muncul dari Bohlam
Haul Bukan untuk Memperingati Kematian, Ini Makna Sebenarnya Menurut Buya Yahya
22 Anak di Afrika Selatan Meninggal Keracunan Makanan
VIDEO: Wamendag Dyah Roro Esti Beberkan Langkah Strategis di Sektor Perdagangan RI
Zulkifli Hasan Jamin Stok Beras Cukup Buat Natal dan Tahun Baru 2025
Andika-Hendi Makin Unggul dari Luthfi-Yasin dalam Survei SMRC, Bukti Endorsement Tak Berpengaruh?
Memahami SCL Adalah Pendekatan Pembelajaran Inovatif, Ini Karakteristiknya
VIDEO: Pesan Prabowo di KTT APEC 2024: Undang Pelaku Bisnis Asia Pasifik Berinvestasi di RI
Toyota Corolla Cross Hybrid Facelift Sudah Bisa Dipesan di Malaysia, Harga Mulai Rp 504 juta
Raffi Ahmad Ajak Warga Kepri Pilih Ansar-Nyanyang