Kurangi Kendaraan, Ahok Sediakan Bus Gratis Dekat Parking Meter

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok akan menerapkan parking meter di setiap lahan parkir Ibukota.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 01 Okt 2014, 12:33 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2014, 12:33 WIB
Ini Alasan Ahok Ingin Keluar Dari Gerindra
Ahok mengklaim, Gerindra tidak lagi menepati janjinya saat mencalonkan dirinya sebagai orang nomor dua di Ibu Kota, Jakarta, Rabu (10/9/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok akan menerapkan parking meter di setiap lahan parkir Ibukota. Bila takut masuk area tertentu karena mahal bayar parkir, maka Ahok menyediakan layanan bus tingkat gratis.

"Karena kalau masuki sini mahal. Nanti kalau dia parkir di sini, misal masuk Kuningannya bagaimana, makanya kami sediakan bus tingkat gratis yang ada tiap 10 menit. Ini solusinya, supaya kendaraan yang masuk, ke setiap titik ini berkurang," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Rabu (1/10/2014).

Layanan ini juga akan diusahakan Ahok beroperasi selama 24 jam tiap harinya. Untuk menjaga keamanan dan kenyaman, maka mantan Bupati Belitung Timur itu sudah bekerjasama dengan aparat Polda Metro Jaya.

"Kita sudah kerja sama dengan Polda kita berharaplah (aman)," imbuh pemilik nama Basuki Tjahja Purnama itu.

Untuk ke depan, Ahok juga menginginkan pihaknya akan menerapkan sistem pembayaran melalui e-money atau pembayaran secara elektronik. Rencananya, di sepanjang Jalan Sabang akan dipasang belasan mesin parking meter yang dilengkapi dengan CCTV.

Satu mesin parking meter dipergunakan untuk radius 30 meter dan mampu mendeteksi sekitar 10 hingga 15 kendaraan roda 4.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya