Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menandatangani 2 perjanjian kerja sama dengan Kementerian Perhubungan. Salah satunya tentang penataan jalur kereta api yang berada di bawah jalan layang.
"Perjanjian kerja sama dengan Kemenhub dan KAI ini tentang penertiban dan penataan lahan jalur kereta api di bawah jalan layang kereta api antara Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Manggarai dan di lahan yang sejajar dengan jalur kereta api di Provinsi DKI Jakarta," kata Ahok, Rabu (1/10/2014).
Ahok menjelaskan, penertiban dan penataan lahan jalur kereta api dilakukan karena selama ini terdapat bangunan tanpa izin yang dapat membahayakan perjalanan kereta api. Penertiban meliputi kegiatan pembersihan lahan dari segala aktivitas di luar perkeretaapian.
Sementara penataan meliputi pembangunan jalan yang sejajar dengan jalur kereta api sebagai jalan umum, jalan inspeksi, dan jalan kolektor. "Selain itu juga pembangunan RTH," tambah Ahok.
Pelaksanaan kegiatan akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama sebagai objek percontohan berada di lahan bawah jalan layang kereta api antara Stasiun Mangga Besar-Sawah Besar, Stasiun Jayakarta-Mangga Besar dan sejajar rel di bawah jalan layang antara Stasiun Mangga Besar-Stasiun Jayakarta-Stasiun Mangga Dua. Â
Perjanjian lainnya yang ditandatangani adalah pengembangan kawasan permukiman yang terintegrasi dengan moda transportasi kereta api di kawasan stasiun.
"Dalam perjanjian kerja sama ini kesepakatannya seputar penyusunan master plan rancang kota kawasan permukiman terpadu, kemudian penyediaan lahan pembangunan Rusunawa di kawasan stasiun, inventarisasi warga penghuni rusunawa, pembangunan jalan sejajar rel, dan perencanaan pengelolaan sarana dan pra sarana pendukung dan ruang terbuka publik," tandas Ahok. (Mut)
Ahok: Jalur Kereta Api di Bawah Jalan Layang Segera Ditertibkan
Ahok menandatangani 2 perjanjian kerja sama dengan Kemenhub. Salah satunya tentang penataan jalur KA yang di bawah jalan layang.
diperbarui 01 Okt 2014, 13:02 WIBDiterbitkan 01 Okt 2014, 13:02 WIB
Ahok tantang parpol pecat kadernya yang jadi kepala daerah melalui pilkada langsung dan tidak setuju RUU PIlkada (Liputan6.com/ Faisal R Syam)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Orang Islam Bekerja kepada Nonmuslim Jangan Kecil Hati, Begini Kata Gus Baha
Ruben Amorim Beberkan Pemain Manchester United yang Punya Potensi Besar Berkembang
Menikmati Keajaiban Alam di Puncak Guha Garut
Rencana Perubahan Konsep PPDB Mulai 2025, Sistem Zonasi Tetap Dipertahankan?
VIDEO: Briptu Fadhilatun Nikmah, Polwan Pembakar Suami hingga Tewas Divonis 4 Tahun Penjara
Tren Perawatan Holistik 2025, Bio Cell Jawab Kebutuhan Regenerasi Tubuh dan Kulit
VIDEO: Heboh! Penipuan 'Deepfake' Pakai Wajah Prabowo, Satu Pelaku Ditangkap
VIDEO: Dua Anak Tewas Tertimbun Longsor di Oku Timur, Evakuasi Jasad dengan Alat Seadanya
Perjalanan Tom Cruise di Film Populer Top Gun: Aksi Maverick Sang Pilot Tempur di Vidio
Jenazah Zukhi, Korban Kebakaran Glodok Plaza Dibawa ke Pekanbaru
Mental Health Tips: Panduan Lengkap Menjaga Kesehatan Mental
Novita Hardini Desak Kementerian Perindustrian Tindak Lanjuti Masalah Over Capacity Produksi Semen