Kepala BPBD Kabupaten Wonogiri Tewas Terjatuh di Jurang

Kepala BPBD Wonogiri terjatuh saat mengikuti kegiatan terabas dengan sepeda motor trail.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 16 Nov 2014, 20:05 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2014, 20:05 WIB
jenazah
Ilustrasi jenazah (capitalismisfreedom.com)

Liputan6.com, Semarang - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri Muhammad Ainur Ridho tewas setelah terjatuh di sebuah jurang. Ia terjatuh saat mengikuti kegiatan terabas dengan sepeda motor trail.

Bupati Wonogiri Danar Rahmanto menyampaikan bahwa pelaksana tugas Kepala BPBD itu, bersama-sama dengannya mengikuti terabas sejak Minggu (16/11/2014) pagi.

"Awalnya kami jalan beriringan. Namun beliau sepertinya tertinggal dan setelah ditunggu lama, beliau tidak muncul-muncul, akhirnya kami putuskan untuk mencarinya," kata Danar saat dihubungi, Minggu (16/11/2014).

Upaya pencarian diawali dengan menelepon ponselnya, namun meskipun tersambung tidak diangkat. Akhirnya, para peserta terabas itu menyisir hutan di daerah itu untuk menemukan Ridho.

"Saat terjatuh, dia sendirian sehingga tidak ada yang melihat. Selain itu, hutannya sangat lebat. Kami mencari dan menyisir bareng-bareng. Ternyata, ada tempat yang tanamannya patah-patah berserakan yang menjadi tanda adanya kendaraan terjatuh di situ," tambah Danar.

Mereka pun menemukan Ridho terjatuh di bawah jurang. Saat ditemukan, dia sudah dalam keadaaan meninggal dunia. Jenazahnya sempat dibawa ke Puskesmas setempat, kemudian dibawa ke rumah duka di Kabupaten Wonogiri.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya