Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengaku keputusan menolak Perppu Pilkada merupakan langkah yang demokratis. Sebab hal tersebut sudah diambil dari Musyawarah Nasional (Munas) IX Golkar di Bali.
"Kekuatan Partai Golkar ada pada sistem. Dasarnya tentu Demokrasi di mana yang tercermin pada pelaksanaan munas yang demokratis berasal dari pikiran-pikiran yang dikembangkan oleh peserta. Salah satunya timbul mengenai perppu tentang pilkada. Atas dasar itulah kita merangkul dan mengakomodasi aspirasi yang berkembang," ujar Idrus saat melakukan konferensi pers di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2014).
Karena itu, Idrus menjelaskan Partai Golkar perlu mengakomodasi dengan melihat dinamika yang ada. "Ini bukan menolak (mutlak), tapi sifatnya membuat rekomendasi kepada DPP. Nanti akan dikomunikasikan dengan fraksi. Tidak mungkin tidak mengakomodasi karena itu muncul di munas," jelas Idrus.
Karena itu imbuh Idrus, pihaknya akan segera mengakomodasikan hal tersebut kepada Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP).
"Baik kutub KMP dan KIH kita akan lakukan semua pembicaraan. Jadi tidak benar kalau kita menyampaikan sikap sebelum berkomunikasi. Kan kalau tidak salah, jadwalnya bulan Januari, karena itu kita menghargai," pungkas Idrus Marham.
Sebelumnya, saat penyampaian tanggapan dari DPP Partai Golkar atas pandangan umum Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) tiap DPD tingkat I dan II Golkar di Hotel Westin, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa 2 Desember malam, Ical meminta agar Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Pilkada dan Pemda yang dikeluarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ditolak.
"Saya dengar, perppu itu digugat, bukan materi tapi mengenai cara untuk melaksanakan perppu itu. Kata Mahfud (Mahfud MD), kalau perppu itu dibatalkan, harus dibuat UU baru dan kemudian UU Pilkada itu berlaku kembali. Kalau itu nggak berhasil, itu akan kita perjuangkan setelah DPR reses. Sesuai usulan saudara sekalian, kita bisa menolak perppu itu," papar Ical. (Ali/Ans)
Idrus Marham: Golkar Bukan Menolak Perppu, Tapi...
Sekjen Idrus Marham menyatakan Golkar mengakomodasi aspirasi yang berkembang di kalangan kadernya.
diperbarui 05 Des 2014, 20:40 WIBDiterbitkan 05 Des 2014, 20:40 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Mayor Teddy Bantah Prabowo Sakit, Ini Alasannya Batal Bertemu PM Malaysia
Fungsi Niacinamide: Manfaat dan Cara Penggunaan untuk Perawatan Kulit
Cara Melayani Pelanggan dengan Baik: Panduan Lengkap untuk Meningkatkan Kepuasan Konsumen
Daftar iPhone dan iPad yang Kompatibel dengan iOS 19 dan iPadOS 19, Cek Sekarang!
Top 3: PPN 12 Persen Bikin Harga BBM dan LPG Naik?
Belanja Makanan Khas Berbagai Daerah di Jakarta Barat Tanpa Harus ke Luar Kota, Tersertifikasi Halal Pula
Top 3 Islami: Ahli Ibadah yang Bangkrut di Hari Kiamat, Salam Sholat Sebaiknya Diniatkan untuk Malaikat Kata Gus Baha
5 Tanda Teman yang Suka Playing Victim dan Cara Menghadapinya
Cara Menghitung Sampel: Panduan Lengkap untuk Penelitian yang Akurat
Cuaca Hari Ini Selasa 24 Desember 2024: Seluruh Jabodetabek Hujan Siang
Fungsi Noken As pada Sepeda Motor: Pengertian, Cara Kerja, dan Jenisnya
Yang Terjadi pada Sepeda Motor Jika Jarang Ganti Oli Gardan