Liputan6.com, Jakarta - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H Laoly menyatakan tidak bisa memutuskan Munas Partai Golkar yang sah, apakah Bali atau Ancol. Kendati mengaku sudah melalui tahapan penelitian yang mengacu pada undang-undang, namun Kemenkumham tetap kesulitan memutuskannya.
Yasonna mengungkapkan, kesulitan ini antara lain karena faktor waktu. Berbeda dengan PPP, menurut Yasonna, penyerahan susunan kepengurusan partai dari dua kubu yang berselisih di Gokar, waktunya bersamaan.
Sedangkan PPP, dua kubu yang berselisih di partai berlambang Kabah itu menyerahkan susunan kepengurusan pada waktu berbeda. Â
"Saya lihat faktanya, saya dipaksa mengambil keputusan (pada Munas Golkar). PPP tidak. Case-nya sangat berbeda, di mana Golkar menyerahkannya dalam waktu bersamaan," ujar Yassona di kantornya, Jakarta, Selasa (16/12/2014).
Dia mengungkapkan, setelah Kemenkumham meneliti kedua Munas Golkar, dua-duanya sah dan quorum.
"Lengkap selengkap-lengkapnya. Itu jadi fakta yang kita minta mereka menyelesaikan sendiri. (Kedua Munas Golkar) sah itu. Bahkan ada peserta Bali yang "bedol desa" lagi ke Ancol," jelas dia.
Karena itu, pemerintah mengembalikan agar Golkar menyelesaikan dulu perselisihan mereka bisa kemudian diputuskan munas yang sah.
"Golkar harus menelusuri terlebih dulu. Itu yang kami putuskan mengembalikan ke internal Golkar," tegas Yassona.
Dia mengungkapkan keyakinannnya, sebagai partai yang mempunyai sejarah besar, Golkar bisa menyelesaikan masalahnya. "Saya sangat yakin Golkar dapat menyelesaikan persoalan secara baik, dan bermartabat," pungkas Yasonna Laoly. (Mut)
Alasan Menkumham Yasonna Tak Bisa Putuskan Munas Sah Golkar
Kemenkumham menyatakan, dua munas di Golkar sama-sama sah dan quorum.
diperbarui 16 Des 2014, 11:35 WIBDiterbitkan 16 Des 2014, 11:35 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Energi & TambangHarga Emas Cetak Rekor Termahal, Masih Terus Naik Lagi
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kecelakaan Maut di GT Ciawi, 8 Meninggal Dunia dan 11 Luka-luka
Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal Dunia
Resep Ceker Kecap Lezat dan Praktis untuk Hidangan Sehari-hari
Benarkah Makan Tahu Tempe Memicu Asam Urat? Ustadz dr Zaidul Akbar Ungkap Faktanya
Kemnaker Kaji Usulan Penerapan WFA Jelang Libur Ramadan
PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto Hari Ini, Rabu 5 Februari 2025
Resep Bakwan Jagung Renyah Tahan Lama yang Lezat dan Mudah Dibuat
Jabar Diguncang 106 Kali Gempa Sepanjang Januari 2025, Salah Satunya Dipicu Aktivitas Sesar Dasar Laut
Cara Membuat Air Infus Bawang Putih untuk Bantu Mengontrol Asam Urat
Alejandro Garnacho Bertahan, Manchester United Selamat dari Amuk Suporter
Wahana Antariksa Milik NASA Rekam Suara Matahari
3 Warga Rempang Tersangka Bentrok dan Penyerangan Posko Tolak RJ, Mengadu ke Komnas HAM