Liputan6.com, Jayapura - Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Polisi Yotje Mende mengultimatum Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ayub Waker di wilayah Tembagapura, Mimika, untuk segera menyerahkan diri.
"Saya memberikan ultimatum kepada mereka untuk segera menyerahkan diri dan mengembalikan senjata api yang mereka rampas dari anggota saya," kata Yotje Mende di Timika, Jumat (2/1/2015).
Yotje mengatakan, pelaku penyerangan terhadap kendaraan yang ditumpangi anggota Brimob Satgas Pengamanan PT Freeport Indonesia di jalan poros Tembagapura-Kampung Banti pada Kamis 1 Januari malam sebanyak 4 orang dari KKB Ayub Waker.
"Ini yang bertanggung jawab namanya Ayub Waker. Itulah orang yang paling bertanggung jawab sebagai pimpinan mereka di daerah Tembagapura," ujar Mende.
Menurut dia, tindakan KKB Ayub Waker yang membunuh 2 anggota Brimob Satgas Pengamanan PT Freeport Indonesia yakni Bripda Riyan Hariansyah dan Bripda M Andrian serta seorang petugas keamanan perusahaan bernama Suko Miartono sangat biadab, sadistis dan tidak berperikemanusiaan.
"Saya anggap tindakan KKB ini biadab, tidak mempunyai perikemanusiaan, sadis. Anak buah saya meninggal dengan luka tembak di kepala dan badan masing-masing tertembus 3 peluru, kemudian dibacok dengan sadis. Saya perkirakan setelah anak buah saya meninggal, mereka masih dibacok," jelas Yotje Mende.
Menyikapi kasus tersebut, pada Jumat siang Kapolda Papua mendatangi lokasi penembakan kedua anggota Brimob yang bertugas di Polda Sumatera Selatan itu.
Yotje Mende memerintahkan anggotanya untuk segera melakukan pengejaran terhadap KKB Ayub Waker yang kini membawa kabur 2 pucuk senjata api jenis Steyer dan ratusan amunisi. "Saya sudah perintahkan anggota saya untuk mengejar mereka sampai kemana pun mereka pergi," ujarnya.
Dalam upaya pencarian para pelaku, aparat mengamankan satu warga berinisial M yang diduga merupakan anggota KKB Ayub Waker di sekitar lokasi penembakan kedua anggota Brimob di jalan poros Tembagapura-Kampung Banti.
Saat hendak disergap, M berupaya melawan. Aparat mengamankan sebilah pisau sangkur dari tangan M. Sedangkan 2 rekannya yang lain berhasil kabur dengan melompat ke Kali. "Kita amankan satu orang dan sekarang dijadikan tersangka. Saat ini yang bersangkutan dalam perawatan," jelas Mende.
Adapun 2 anggota Brimob dan satu petugas keamanan PT Freeport Indonesia yang meninggal akibat ditembak oleh KKB Ayub Waker jenazahnya sudah dibawa ke Palembang dan Kediri, Jawa Timur, dengan penerbangan Sriwijaya Air pada Jumat siang untuk dikebumikan di kampung halamannya masing-masing. (Ant/Ado)
Kapolda Papua Ultimatum Kelompok Ayub Waker Menyerahkan Diri
Pada Jumat siang Kapolda Papua mendatangi lokasi penembakan kedua anggota Brimob yang bertugas di Polda Sumatera Selatan itu.
Advertisement
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446038/original/003387300_1765871568-Lagidiskon__desktop-mobile__356x469_-_Button_Share.png)
2026 Naik, Beli Sekarang!
- Jangan Tunda Beli! 10 Laptop RAM Besar Ini Diprediksi Naik Harga dan Langka di Tahun Depan3 hari yang lalu

- 5 Produk Perawatan Mobil yang Praktis Dipakai di Rumah, Bikin Kendaraan Selalu Prima3 hari yang lalu

- Deretan Destinasi Wisata Gelar Promo 12.12, Cek Lengkapnya di sini1 minggu yang lalu

- Mumpung Masih Murah, Beli Gadget Terbaik Sekarang!1 minggu yang lalu

- Deretan Promo 12.12 Makanan dan Minuman, Jangan Terlewatkan!1 minggu yang lalu

- Akurasi Maksimal dan Gerakan Makin Lincah! Ini Rekomendasi Mouse Gaming Buat Kemenangan yang Lebih Mudah1 minggu yang lalu

- Barang Sering Hilang? Ini Solusi GPS Tracker yang Bikin Hidup Lebih Tenang1 minggu yang lalu

- Menko Airlangga Bidik Transaksi Harbolnas 2025 Tembus Rp 35 Triliun2 minggu yang lalu

- Nyaman Dipakai Seharian, Ini 3 Sepatu Kantor Pria yang Bikin Penampilan Makin Berkelas2 minggu yang lalu

- 5 Rekomendasi Jam Pria Stylish agar Tampil Elegan di Segala Momen2 minggu yang lalu

- Tetap Gaya di Setiap Kesempatan, Ini Pilihan Kemeja Papa Muda yang Wajib Punya!3 minggu yang lalu

- 6 Model Tote Bag untuk Pria yang Simpel tapi Bikin Kece OOTD3 minggu yang lalu

Produksi Liputan6.com
powered by
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2289804/original/030262300_1532422235-20180724-Daging-Ayam-Naik-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5432608/original/039355600_1764817183-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-12-04T072013.095.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5449906/original/063102600_1766118428-Cek_Fakta_Tidak_Benar_Ini_Link_Pendaftaran_-_2025-12-19T112523.408.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450062/original/007071500_1766126658-bibit_ayam_klaim_bantuan.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/660593/original/penembakan%20papua.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1429293/original/037383000_1481114577-20161207--Laptop-Acer-Seharga-20-Juta-Jakarta-Angga-Yuniar-01.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5436096/original/000714800_1765162370-pexels-photo-1740919.webp)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4800209/original/049531900_1712900090-shutterstock_2286683503.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5442113/original/056839600_1765528039-Ilustrasi_smartphone__tablet__dan_laptop.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5441514/original/073297500_1765510798-Depositphotos_547538726_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429431/original/070225500_1764586417-pexels-yankrukov-9072212.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434294/original/022663100_1764921813-Depositphotos_209735730_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424660/original/045643900_1764150556-IMG-20251126-WA0006.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429377/original/065579200_1764583822-pexels-shkrabaanthony-5264912.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428662/original/071057300_1764557835-Depositphotos_170438662_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426355/original/026522800_1764302989-Depositphotos_189719384_L.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5415137/original/055240200_1763361833-pexels-muffinsaurs-1214212.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5207956/original/014980400_1746300821-albanese.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5448756/original/097632800_1766039103-pengalaman-mengerikan-nyaris-hilang-nyawa-di-pantai-bondi-a1169c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448590/original/014231200_1766034322-Screenshot_2025-12-18_120133.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443711/original/059572200_1765715753-AP.webp)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443707/original/019341500_1765715243-Screenshot_2025-12-14_183821.png)
:strip_icc()/kly-media-production/thumbnails/5445760/original/043399500_1765863963-pm-australia-sebut-ahmed-al-ahmed-pahlawan-nasional-4f6ba4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5445440/original/071091300_1765856035-Untitled.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2802840/original/008476400_1557624227-akalo.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4301148/original/065401900_1674552519-20230124-Pameran-Holocaust-Jerman-AP-8.jpg)