Liputan6.com, Jakarta - Komjen Pol Budi Gunawan dicalonkan Presiden Jokowi untuk menjadi Kapolri pengganti Jenderal Polisi Sutarman. PDIP menegaskan, Meski Budi merupakan mantan ajudan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, namun tidak ada titipan dari sang ketua umum.
"Tidak ada titip-titipan. Pak Jokowi itu kan presiden Independen. Terlalu rendah jika pak Jokowi menjadi presiden titip-titipan," ujar Anggota Komisi III yang juga politisi PDIP, Trimedya Panjaitan di Gedung Parlemen Senayan Jakarta, Senin (12/1/2015).
Terkait pemilihan Budi tanpa melalui KPK dan PPATK, menurut dia, bukanlah suatu keharusan.
"Tidak mungkinlah Pak Jokowi inkonsisten. Masa Jokowi berani memilih Budi Gunawan jika tidak layak. Tidak mungkin berani Pak Jokowi melakukan bunuh diri politik. Namun, biasalah namanya demokrasi pasti ada yang mengkritik, kita hormati itu," tegas dia.
Selain itu, Kompolnas yang digunakan sebagai dasar merupakan lembaga negara yang mempunyai kapasitas dan profesional dalam menilai kinerja Kepolisian. Sehingga tidak mungkin diragukan hasil rekomendasinya.
"Kompolnas itu lembaga negara yang melihat dan mengawasi kinerja polisi termasuk para petingginya. Tentu tidak mungkin Kompolnas memberikan rekomendasi yang belum layak bagi Presiden Jokowi," tegas Trimedya.
Dirinya pun menuturkan, pada pekan depan akan dimulai fit and proper test bagi Budi Gunawan sebagai calon Kapolri. Dia merasa yakin anggota Komisi III akan menerima dan tidak ada penolakan.
"Hingga sekarang dari 5Â kapolri terakhir belum ada yang ditolak DPR. Minggu depan rencananya kita akan panggil. Kita akan lakukan fit and proper test, mudah-mudahan semuanya lancar," pungkas Trimedya.
PDIP Tegaskan Komjen Pol Budi Gunawan Bukan Titipan Megawati
Komjen Pol Budi Gunawan dicalonkan Presiden Jokowi untuk menjadi Kapolri pengganti Jenderal Polisi Sutarman.
diperbarui 12 Jan 2015, 18:08 WIBDiterbitkan 12 Jan 2015, 18:08 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Daftar Promo Pilkada 2024, Dari Makanan, Minuman, hingga Transportasi Banyak Diskonnya
Puluhan Penghuni Lapas Perempuan Tangerang Lakukan Pencoblosan Pilkada 2024
Akselerasi Proyek Hulu dan Investasi, SKK Migas Revisi Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa
Steven Kandouw Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilihnya Sesuai Hati Nurani
Exit Poll Bisa Jadi Gambaran Hasil Pilkada 2024 sebelum Pengumuman Resmi KPU, Ini Alasannya
Sejalan dengan Kearifan Lokal, ACC Syariah Buka Cabang di Gorontalo
Pakai Dress Serba Putih saat Nyoblos ke TPS, Reihana: Layaknya Kanvas Kosong yang Bisa Dilukis Hal-Hal Baik
Kata Ulang Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contoh Lengkap
Akankah Pilpres Namibia 2024 Lahirkan Presiden Perempuan Pertama?
Perjalanan Satgas UU Cipta Kerja, dari Pembentukan hingga Pembubaran
Koalisi Cek Fakta Gelar Pemeriksaan Fakta Serentak Saat Pemungutan Suara Pilkada 2024
Adu Gaya Selvi Ananda vs Nagita Slavina Saat Nyoblos Pilkada 2024