Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Budi Gunawan terkait dugaan transaksi mencurigakan saat menjabat Kepala Biro Pembinaan Karier SDM Mabes Polri tahun 2010.
Menanggapi hal tersebut, Komjen Budi Gunawan enggan berspekulasi penetapan dirinya dipolitisasi karena menjadi calon Kapolri.
"Kita lihat nanti, kita pelajari dulu semuanya," ujar Budi Gunawan di kediamannya, Kompleks Polri kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (13/1/2015).
Meski menyatakan proses meraih kekayaannya secara legal, Kepala Lembaga Pendidikan Polri (Kalemdikpol) itu akan tetap mengikuti proses yang berjalan.
Ia pun enggan berspekulasi jika ada pihak di dalam kepolisian yang berupaya menjegalnya sehingga tak bisa menjadi Kapolri.
"Kami tidak berani menduga. Nggak boleh itu. Kita positive thinking saja," jelas Budi.
KPK menetapkan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka atas dugaan kasus transaksi mencurigakan. Budi Gunawan diduga terlibat kasus korupsi saat menjabat sebagai kepala biro Kepala Pembinaan Karier di Polri.
"Komjen BG (Budi Gunawan) sudah menjadi tersangka kasus Tipikor saat menduduki Kepala Biro Pembinaan Karier (Polri)," ujar Ketua KPK, Abraham Samad di kantornya, Jakarta, Selasa 13 Januari 2015.
Penyelidikan perkara tersebut sudah dilakukan KPK sejak tahun lalu. "Kami melakukan penyidikan setengah tahun lebih terhadap kasus transaksi mencurigakan," ujar Abraham Samad. (Ans/Riz)
Jadi Tersangka, Budi Gunawan Enggan Berspekulasi
Calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan enggan berspekulasi jika ada pihak di dalam kepolisian yang hendak menjegalnya.
diperbarui 13 Jan 2015, 20:15 WIBDiterbitkan 13 Jan 2015, 20:15 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini Cara Pakai ChatGPT di iPhone Tanpa Perlu Punya Akun OpenAI, Seperti Apa?
Tolak Pinangan Manchester United, Omar El Hilali: Saya Bukan Pemain Mata Duitan
Forum Taaruf Indonesia Gelar Nikah Massal Gratis di Yogyakarta, Cek Detailnya
Melatih Anak Mandiri di Toilet, Kunci Hindari Penyakit Infeksi dan Stres Keluarga
2,7 Juta Tiket Kereta Api Buat Libur Tahun Baru Sudah Ludes Terjual, Cek Kursi Tersisa
VIDEO: Jelang Wacana Deportasi Massal, New York City Kencangkan Ikat Pinggang
Sutradara Janjikan Squid Game 3 Lebih Baik dari Musim 2
Deretan Hoaks Terkait Makan Bergizi Gratis, Simak Daftarnya
Valuasi Saham Apple Dekati USD 4 Triliun Dampak Antusias Investor pada AI
Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Meski Sudah Tersangka, Ini Penjelasan KPK
Gaya Mentereng Iriana Jokowi Makan ke Warung Ayam Goreng Bareng Cucu, Tenteng Tas Branded
6 Potret Detik-Detik Nikita Willy Melahirkan Pakai Metode Water Birth, Tenang Banget