Liputan6.com, Semarang - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak pernah menyangka jika pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dari tingkat desa sudah penuh bohong-bohongan. Untuk memastikan pelaksanaan Musrenbang, Ganjar Pranowo berniat melihat langsung pelaksanaannya.
Karena itu, Ganjar pun mendatangi acara Musrenbangdes di Desa Limbangan Kecamatan Watumalang, Wonosobo, Rabu (21/1/2015). Tempat ini dipilih karena Ganjar memiliki agenda di Banjarnegara, sehingga mampir ke lokasi acara.
Peninjauan juga mengikuti jadwal yang sudah diajukan ke Pemerintah Propinsi Jawa Tengah. Sesuai jadwal dari Bappeda Kabupaten Wonosobo, ada Musrenbang di Kantor Desa Limbangan pada pukul 09.00 WIB. Ganjar tiba di kantor kepala desa sekitar pukul 10.30 WIB, namun ternyata tak ada kegiatan apapun di tempat tersebut.
Beruntung, di sana masih ada Kepala Desa Tarmin dan Kepala Dusun Limbangan Supami. "Saya sudah membayangkan di sini masyarakat sedang adu argumen soal rencana pembangunan. Duitnya kurang, terus pada minta bantuan gubernur. Kekurangannya apa, bisa dicukupi. Lha kok malah ndak ada kegiatan apapun," kata Ganjar kecewa.
Tarmin dan Supami hanya diam mendengar kata-kata Ganjar. Sesaat kemudian Tarmin memegang handphone dan memberi laporan pada Camat Watumalang Bambang Sutarno.
Ganjar sendiri mengeluarkan buku dan menunjukkan jadwal Musrenbang Desa Limbangan pada Tarmin dan Supami. "Ini lho jadwalnya. Jangan-jangan Musrenbangnya abal-abal?" kata Ganjar.
Tarmin yang baru terpilih 2013 lalu malah mengaku tidak tahu jika hari ini ada Musrenbang di desanya. Sebab, sampai saat ini belum dijadwalkan. Musrenbang sendiri sudah harus dilakukan Januari ini.
Mendapati kenyataan ini, Ganjar balik arah dan akan meneruskan perjalanan. Saat itu Kepala Bappeda Wonosobo Amin Suradi dan Camat Watumalang Bambang datang. Hanya saja mereka juga tidak tahu jadwal tersebut dari mana. "Saya tidak tahu. Nanti akan saya cek dulu ke staf," kata Amin. (Sun/Ein)
Gubernur Ganjar Pranowo Tertipu Musrenbang Abal-abal
Tiba di lokasi acara, Gubernur Ganjar Pranowo takk menemukan kegiatan apapun di desa tersebut. Kepala desa mengaku tidak tahu.
diperbarui 21 Jan 2015, 17:56 WIBDiterbitkan 21 Jan 2015, 17:56 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Perbedaan Rebonding dan Smoothing, Wajib Tahu Sebelum Melakukannya
Potret Luna Shabrina Dampingi Pacar Wisuda, Ternyata Keturunan Bangsawan
Perbedaan Resistor dan Kapasitor, Lengkap Fungsi dan Jenis-Jenisnya
Perbedaan Mocktail dan Cocktail: Memahami Karakteristik Unik Kedua Minuman Populer Ini
Cara Merebus Daun Bidara untuk Mengatasi Kolesterol, Juga Ampuh Ringankan Depresi
Perbedaan Respirasi Aerob dan Anaerob, Begini Tahapan dan Fungsinya
350 Caption Sederhana yang Inspiratif untuk Media Sosial
Ketahui Perbedaan Wilayah dan Perwilayahan, Konsep Penting dalam Geografi
Petani Teriak Harga Pupuk Subsidi Mahal, Simak Faktanya
Presiden dan Ketua PBNU 3 Kali, Ternyata Ini Warisan Gus Dur untuk Anak-anaknya
VIDEO: Kesal Ditilang, Seorang Pengendara Bakar Sepeda Motor Miliknya
7 Potret Kemiripan Fanny Ghassani dan Kirana Larasati, Bak Pinang Dibelah Dua