Jasad Korban AirAsia Kho Kusuma dan David Masih di RS

Pada hari ke-26 pencarian, 6 jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 kembali ditemukan.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 22 Jan 2015, 18:49 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2015, 18:49 WIB
Jenazah Korban AirAsia Kho Kusuma dan David Menanti Keluarga
Pada hari ke-26 pencarian, 6 jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 kembali ditemukan.

Liputan6.com, Surabaya - Memasuki hari ke-26 pencarian AirAsia QZ8501, tercatat ada 53 jenazah korban yang telah diterima RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur. Dari jumlah itu, 47 korban telah berhasil diidentifikasi.

Ada 45 korban AirAsia yang telah diserahkan kepada pihak keluarga. Sementara pantauan Liputan6.com, Kamis (22/1/2015), 2 jenazah lain yang telah teridentifikasi masih disimpan di RS Bhayangkara.

Jenazah kedua korban disimpan di dalam ruang pendingin atau cold storage agar kondisinya tetap baik. Keduanya, yakni jasad berlabel B046 atas nama Kho Kusuma Chandra yang berusia 55 tahun dengan jenis kelamin laki-laki.

Korban adalah warga Tarakan, Kalimantan Timur yang ditemukan pada hari ke-21. Sementara korban lain, yakni jenazah berlabel B052 atas nama David Hartonono, jenis kelamin laki-laki (23).

David adalah warga Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia berhasil teridentifikasi pada hari ke-25.

Sementara itu, masih ada 6 jenazah lain di RS Bhayangkara Surabaya yang tengah dalam proses identifikasi. Tim Disaster Victim Identification (DVI) masih berjibaku untuk bisa mengungkap identitas keenamnya. Salah satunya dengan meminta sampel DNA dari keluarga korban.

Dari jumlah 47 jenazah korban AirAsia, 19 di antaranya berjenis kelamin perempuan. Dan 28 lainnya berjenis kelamin laki-laki.

Pada hari ke-26 pencarian, 6 jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 ditemukan di badan pesawat di dasar laut. 5 Dari 6 jenazah sudah berada di KRI Banda Aceh, 1 lainnya tengah dalam proses pengangkatan dari dasar laut. Dengan temuan 6 jenazah di badan pesawat ini, total korban AirAsia QZ8501 yang sudah ditemukan sebanyak 59. (Ndy/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya