Liputan6.com, Surabaya - Demi menghormati perayaan Imlek, Tim Disaster Victim Identification (DVI) akan meliburkan proses identifikasi 8 korban pesawat AirAsia QZ8501 di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.
"Besok proses identifikasi libur, karena karena kita menghormati rekan kita yang sedang merayakan imlek," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Awi Setiyono di Posko Crisis Center Mapolda Jatim, Rabu (18/2/2015).
Awi mengatakan, keputusan tersebut sudah dimusyawarahkan dengan pihak keluarga yang hari ini berada di ruang tunggu Posko Crisis Center AirAsia, dan ternyata pihak keluarga menyetujui diliburkan sehari.
"Selain itu, besok juga tanggal merah, dan tim DVI juga tidak ada data yang harus dikelola untuk proses rekonsiliasi," imbuh dia.
Menurut Awi, tim DVI sangat tergantung kepada sample DNA yang dikirim ke Markas Kepolisian Republik Indonesia, yang sampai saat ini masih belum ada hasilnya. Sehingga tidak ada data yang harus diolah oleh tim DVI.
"Karena besok libur, maka semoga saja pada Jumat data DNA itu sudah dikirim, sehingga ada jenazah lagi yang teridentifikasi," tandas Awi.
Hingga saat ini total jenazah dan bagian tubuh korban AirAsia yang telah diterima Tim DVI sebanyak 104. Dari jumlah itu, total jenazah yang sudah diidentifikasi sampai hari ke-53 ini berjumlah 96. Termasuk 2 bagian tubuh dan 1 mayat yang kemudian dinyatakan sebagai non-human tapi primata.
Sementara sisanya, 8 jenazah terbagi atas 5 jenazah utuh dan 3 bagian tubuh, masih tersimpan di ruang pendingin Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut.
Pesawat AirAsia QZ8501 penerbangan Surabaya-Singapura dinyatakan hilang kontak Pada 28 Desember 2014 lalu. Pesawat berpenumpang 155 orang dan 7 awak itu terjatuh di Selat Karimata, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Hingga hari ini, proses pencarian dan evakuasi korban masih terus dilakukan tim Basarnas. (Rmn)
Perayaan Imlek, Identifikasi Korban AirAsia QZ8501 Diliburkan
Penghentian sementara identifikasi korban AirAsia untuk perayaan Imlek ini, sudah dimusyawarahkan dengan pihak keluarga.
diperbarui 19 Feb 2015, 07:39 WIBDiterbitkan 19 Feb 2015, 07:39 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ketika Guru Mendidik Murid di Bawah Bayang-Bayang Tuntutan Hukum Orangtua
Ariana Grande Main Film Wicked, Berhasil Perankan Karakter Glinda yang Jadi Impiannya
Ustadz Das’ad Latif Bahas Sedekah dan Istri ‘Kelinci’, Jemaah Terpingkal-pingkal
Top 3 News: Kapolda Sumbar Sebut Kabag Ops Tembak Mati Kasat Reskrim Solok Selatan dari Jarak Dekat
Tips Mencintai Diri Sendiri: Panduan Lengkap Menuju Kebahagiaan Sejati
Tips Mencuci Baju Putih: Panduan Lengkap Menjaga Kecerahan Pakaian
Tips Berkendara Saat Hujan untuk Keselamatan Optimal di Jalan
P2G: Pemerintah Jangan Tergesa-gesa Hapus Sistem Zonasi Tanpa Kajian Akademik
Tips Mendaki Gunung untuk Pemula: Panduan Lengkap Menaklukkan Puncak
Husain Alting Sjah: Pilkada Pertaruhan Selamatkan Harkat dan Martabat Rakyat
Tips Agar Ari-Ari Tidak Lengket: Panduan Lengkap untuk Ibu Hamil
Supian-Chandra Ungkap Gambaran Kota Depok yang Dinilai Tidak Memiliki Kemajuan