Liputan6.com, Surabaya - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Klas I Juanda Surabaya, Jawa Timur, memprediksi puncak gerhana bulan total yang terjadi Sabtu malam nanti akan berlangsung selama 12 menit.
"Gerhana totalnya terjadi pukul 18.54 WIB, kemudian puncaknya pukul 19.00 WIB dan gerhana total berakhir pukul 19.06 WIB," ujar prakirawan BMKG Klas I Juanda, Surabaya, Teguh Tri Susanto, ketika dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu (4/4/2015)
"Gerhana bulan sebagian berakhir pukul 20.45 WIB dan gerhana akan berakhir pukul 22.00 WIB," imbuh dia.
Kendati demikian, lanjut Teguh, masyarakat Surabaya dan sekitarnya diprediksi tidak bisa menyaksikan gerhana bulan malam nanti secara kasat mata. BMKG memprediksi awan tebal dan hujan akan menyelimuti Kota Pahlawan tersebut.
"Warga Surabaya dan sekitarnya, kemudian Mojokerto, Nganjuk, Kediri dan Madiun juga cenderung tidak bisa menyaksikan. Diperkirakan nanti sore hingga malam berpotensi turun hujan," tutur dia.
Namun, lanjut dia, tidak bagi warga yang tinggal di pesisir pantai maupun di kawasan daerah "Tapal Kuda" atau Jawa Timur bagian timur hingga Jember dan Banyuwangi.
"Di sana cenderung bisa disaksikan langsung karena cuaca sangat mendukung. Posisi ideal melihat memang di pinggir pantai dan tanah lapang," tukas Teguh. (Ant/Ali/Ado)
BMKG: Siap-siap, Puncak Gerhana Bulan Hanya Berlangsung 12 Menit
Masyarakat Surabaya dan sekitarnya diprediksi tidak bisa menyaksikan gerhana bulan malam nanti secara kasat mata.
Diperbarui 04 Apr 2015, 12:23 WIBDiterbitkan 04 Apr 2015, 12:23 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Kesalahan Terbesar dalam Hubungan yang Sering Dilakukan Wanita di Usia 30-an
Profil AKBP Edy Herwiyanto, Ayah dari Vinanda Prameswati yang Punya Karier Cemerlang di Kepolisian
Napak Tilas ke Bekas TPA Leuwigajah, Lokasi Tragedi Lingkungan Terbesar di Indonesia karena Longsoran Gunung Sampah
Prabowo Diskusi Bareng Pimpinan Media di Hambalang, Bahas Sejumlah Isu Terkini
Vatikan: Kondisi Paus Fransiskus Kritis Akibat Masalah Pernapasan
Beri Kado Saham untuk Sang Buah Hati
Kreator Instagram Bisa Dapat Uang dari Komentar Testimoni, Bagaimana Caranya?
Tim Semar UGM Harumkan Nama Indonesia di Ajang Shell Eco Marathon Asia Pacific and Middle East 2025
VIDEO: Film Ini Kena Cancel Culture Gara-Gara Pemainnya?
Basmi Lumut Membandel di Tembok Rumah: Cara Ampuh Bersihkan Dinding
Polisi Dipecat Massal Demi Berantas Korupsi, Kisah Sukses Georgia
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia Bakal Ketambahan 3 Naturalisasi Baru Jelang Lawan Australia