KPK Sebut Badrodin Haiti Bantu KPK Berantas Korupsi

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPK Taufiequrachman Ruki berujar, Badrodin seorang jenderal polisi yang patuh melaporkan harta kekayaannya.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 09 Apr 2015, 17:29 WIB
Diterbitkan 09 Apr 2015, 17:29 WIB
Calon Kapolri Badrodin Haiti Bertemu Alumnus Beberapa Perguruan Tinggi
Calon Kapolri, Komjen Badrodin Haiti memberikan sambutan dalam pertemuan dengan civitas akademika dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia di Markas Besar Polri, Jakarta, Minggu (22/2/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
 
Liputan6.com, Jakarta-
 
Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadiri rapat kerja dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Rapat kerja tersebut digelar sebelum Komisi III melakukan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan Komjen Pol Badrodin Haiti sebagai Kapolri. 
 
Mengawali pembicaraannya, Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja menilai Badrodin Haiti sebagai figur yang dapat membantu KPK memberantas korupsi.

"Pak Badrodin Haiti adalah figur yang turut membantu kesuksesan program pencegahan KPK dalam pemberantasan korupsi," kata Adnan di ruang rapat Komisi III Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (9/4/2015).

Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPK Taufiequrachman Ruki berujar, Badrodin seorang jenderal polisi yang patuh melaporkan harta kekayaannya. Ia juga mengungkapkan, hingga kini KPK belum menerima laporan transaksi yang mencurigakan terhadap Badrodin dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Yang bersangkutan patuh melaporkan harta kekayaan sampai dari permulaan selalu update kekayaannya. Dan laporkan B5 tercair pada 20 Mei 2014," jelas Ruki.

Komisi III DPR mengundang PPATK dan KPK ke Senayan untuk meminta masukan mereka apakah Badrodin Haiti layak atau tidak menjadi Kapolri. Diharapkan, bila ada masalah yang pernah mengganjal Badrodin, hal itu bisa disampaikan sebelum dia mengikuti fit and proper test. (Luq/Sun)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya