Ahok: Dulu UN Kesannya Tegang, Sekarang Anak Tidak Stres

Liputan6.com, Jakarta - Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SMA dan sederajatnya memasuki hari kedua. Guna melihat langsung pelaksanaan UN, Presiden Joko Widodo, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, serta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meninjau ke SMA Negeri 2, Taman Sari, Jakarta Barat pagi ini.

Basuki atau Ahok yang mendampingi Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, pelaksanaan UN hingga hari kedua ini berjalan dengan baik. Apalagi, nilai UN tidak lagi menjadi penentu kelulusan.

"Saya kira sistem yang baru ini juga sudah membuat anak nggak stres, kalau yang dulu kesannya tegang, bayangin menentukan nasib 3 tahun sekolah nasib Anda cuma ditentukan oleh 2 jam, selesai. Itu sesuatu yang buat mereka tegang kan?" kata Ahok di SMA Negeri 2, Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (14/4/2015).

Ahok mendukung pelaksanaan UN kali ini. Sebab, dengan ujian dapat menjadi acuan masuk ke perguruan tinggi.

"Nah ini kan mereka sudah ngerti, dan ini sebuah evaluasi sebuah nilai, ini juga merupakan sebuah dasar untuk bisa masuk ke perguruan tinggi negeri, saya kira baguslah," ucap Ahok.

Usai meninjau SMAN 2, ketiganya beranjak ke lokasi lain yakni ke SMKN 1 Jakarta. Saat Jokowi bersama Ahok dan Anies datang ke sekolah tersebut, ujian sudah dimulai, sehingga sebagian media tidak diperkenankan masuk ke dalam sekolah.

Ahok menyatakan, tinjauan yang dilakukan presiden mendadak. Dia baru tahu bila Jokowi akan berkunjung ke SMAN 2 Jakarta pagi ini. "Beliau kan memang dadakan hari ini. Saya malah baru tahunya tadi pagi kalau beliau mau ikut yang SMAN 2," ujar Ahok. (Mvi/Sss)