'Pesan' di Balik Lukisan Myuran Sukumaran

Pesan itu tertulis di belakang tiga lukisan yang dibawa Mohan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 25 Apr 2015, 20:26 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2015, 20:26 WIB
Dubes Australia
Kuasa hukum Bali Nine membawa 3 lukisan bergambar Myuran Sukumaran. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Cilacap - Pengacara duo Bali Nine Julian McMohan membawa 3 lukisan setelah menjenguk Myuran Sukumaran yang akan dieskekusi mati. Dibalik lukisan itu ternyata terbersit 'beberapa pesan'. Pesan itu tertulis di belakang setiap lukisan yang dibawa Mohan.

Pantauan Liputan6.com, Sabtu (25/4/2015), 3 lukisan itu sempat diperlihatkan Mohan kepada wartawan di Dermaga Diwijaya Pura, Cilacap, Jawa Tengah. Saat lukisan itu dibalik posisinya, barulah tampak 'pesan' itu.

Pesan pertama terlihat di balik lukisan pria yang sedang menggendong anak. Lukisan berlatar biru kusam itu memang tidak jelas bentuknya. Dominan coklat menimpa latar biru semakin menambah kesan suram pada lukisan. Setelah di balik, terdapat tulisan "Self potrait a stronge day".

Lukisan kedua, terlihat pria yang sedang tertidur tanpa alas. Tak jelas betul bentuk tubuh pria itu. Pesan lain yang ada di balik lukisan itu "Self potrait after day new affair a bad sleep last night".

Lukisan terakhir berbeda dengan lainnya. Lukisan ini sangat jelas menggambarkan wajah sang terpidana mati. Hampir seluruh warna menutupi kanvas putih itu bernuasa gelap.

Wajahnya pun terlihat muram. Guratan kuas yang tergores menperlihatkan wajah yang termenung. Setelah lukisan itu di balik, tampak tulisan "72 hours just started 25/4/2015".

Eksekusi mati tahap kedua tidak lama lagi akan digelar. Jaksa Agung Muda Pidana Umum telah mengeluarkan surat perintah untuk melaksanakan eksekusi mati dan surat itu telah sampai kepada jaksa eksekutor. (Ali)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya