Liputan6.com, Cilacap - Terpidana kasus narkoba Raheem Agbaje Salami kini sudah di dampingi pemuka agama jelang eksekusi mati. Pemuka agama ini akan menemani Raheem hingga Selasa 28 April 2015.
Kuasa hukum Raheem Utomo Karim mengatakan, dia bersama keluarga sepakat menunjuk Romo Pusi asal Madiun, Jawa Timur sebagai orang yang akan mendampinginya.
"Tadi juga sudah didampingi Romo, keluarga juga sudah ada di dalam," kata Utomo di Dermaga Wijaya Pura, Cilacap, Minggu (26/4/2015).
Utomo mengatakan, Raheem juga memanfaatkan saat-saat jelang eksekusi mati dengan bercengkrama bersama keluarga. Pihak lapas menyediakan satu halaman di luar ruang isolasi bagi para terpidana mati yang ingin bertemu keluarganya.
"Tidak di ruang isolasi. Kan disediakan tempat di luar, di halaman itu. Tapi masih di dalam lapas," imbuh dia.
Utomo memang menyebut eksekusi akan dilaksanakan pada Selasa malam. Dia juga memastikan Raheem saat ini dalam kondisi sehat.
"Sekarang sehat kok kondisinya," tutup dia.
Jelang Eksekusi Mati, Raheem Mulai Didampingi Pemuka Agama
Raheem juga memanfaatkan saat-saat jelang eksekusi mati dengan bercengkrama bersama keluarga.
diperbarui 26 Apr 2015, 19:23 WIBDiterbitkan 26 Apr 2015, 19:23 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Seperti di BRI Liga 1, Persaingan Pencetak Gol Terbanyak di Premier League juga Dikuasai Pemain Asing
Memahami Arti Habitat: Definisi, Jenis, dan Pentingnya bagi Makhluk Hidup
Harga Minyakita Mahal, Mentan Minta Satgas Pangan Kawal HET
Potret Hendy Setiono Bareng Istri yang Sering ke Luar Negeri Bareng Keluarga
IHSG Terbang 2,12 Persen, Saham TLKM hingga BBNI Kompak Menghijau
Arti Kata Suvenir: Pengertian, Jenis, dan Makna di Balik Cinderamata
Arti Schedule: Pengertian, Manfaat, dan Tips Membuat Jadwal yang Efektif
Pemain Timnas Indonesia U-20 Diminta untuk Tetap Optimis usai Gagal di Piala Asia U-20 2025, Perjalanan Masih Panjang
Contoh Tujuan Hidup Manusia: Menemukan Makna dan Arah dalam Kehidupan
Siaran Langsung Piala Asia U-20 2025 Tayang Hari Ini di iNews dan GTV
BEI Suspensi 61 Saham Emiten, Ini Penyebabnya
Korban Tewas Akibat Insiden Berdesakan di Stasiun New Delhi Bertambah Jadi 18 Orang