Liputan6.com, Jakarta - Gempa dahsyat 7,9 skala Richter yang mengguncang Nepal telah memutus setidaknya 2.300 nyawa. Tangis kesedihan di kaki Himalaya menjadi duka dunia. Termasuk bagi Indonesia. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemerintah sudah menyiapkan sejumlah uang untuk membantu korban lindu.
"Indonesia dalam rangka membantu Nepal itu akan mengirimkan US$ 1 juta dan akan mengirim tim SAR," kata pria yang akrab disapa JK itu di Hotel Shangrila, Jakarta, Senin (27/4/2015).
Kementerian Luar Negeri hingga berita ini diturunkan berhasil mendata sekitar 18 orang WNI yang menetap di Nepal dan 16 WNI sedang melakukan kunjungan baik sebagai turis maupun kegiatan resmi lainnya, sehingga total WNI ada 34 orang.
Dari jumlah tersebut sekitar 17 orang telah berhasil dihubungi. Belasan WNI tersebut dipastikan dalam kondisi baik.
Sementara, UN Under-Secretary General and Associate Administrator of UNDP, Gina Casar juga mengajak negara-negara lain untuk turut membantu Nepal. Hal itu disampaikan dalam acara Tropical Landascapes Summit: a Global Investment Opportunity, di Hotel Shangrila, Jakarta, hari ini.
"Saya ingin menyampaikan rasa duka cita atas gempa yang terjadi di Nepal," kata Casar. "Saya meminta dukungan untuk Nepal. Apalagi kita baru saja memperingati bencana (tsunami) Samudera Hindia," tandas dia.
Nepal diguncang gempa hebat pada Sabtu 25 April 2015. Pusat gempa terletak sekitar 50 km sebelah barat laut dari Kathmandu, pada kedalaman 9,3 kilometer. Sangat dangkal.
Seperti banyak daerah lain di Nepal, Kathmandu mengalami kehancuran akibat bencana tersebut. Jalan-jalan tertutup oleh reruntuhan bangunan. Warga setempat bersama tim evakuasi terus mencari korban di antara puing-puing bangunan yang roboh. (Ein)
Gempa di Kaki Himalaya, RI Sumbang US$ 1 Juta untuk Nepal
"Indonesia dalam rangka membantu Nepal itu akan mengirimkan US$ 1 juta dan akan mengirim tim SAR," kata JK.
Diperbarui 27 Apr 2015, 11:49 WIBDiterbitkan 27 Apr 2015, 11:49 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Orangtua Tidak Pernah Sholat Meninggal, Apakah Bisa Diganti Fidyah? Simak Penjelasan Gus Baha Sekaligus Solusinya
4 Klub yang Bakal Bersaing Perebutkan Victor Osimhen di Musim Panas 2025: Nomor 1 Manchester United
BRIN Sebut Potensi Gagal Rukyat Cukup Besar, Awal Ramadan 2025 Bisa Berbeda
Juhu Singkah, Warisan Kuliner Dayak yang Hampir Terlupakan
Arti Mimpi Pacar Selingkuh di Depan Mata: Pertanda Apa?
Jelang Ramadan, 63 Pelaku Premanisme Dibekuk di Pemalang
Wapres Gibran Bagikan Skincare Gratis: Biar Enggak Jerawatan, Beraktivitas Lebih Enak
Apresiasi Talenta Pegawai, JHL Group Berikan Penghargaan
Real Madrid Tanpa Bellingham di Liga Champions, Siapa Pengganti di Lini Tengah?
Mimpi Anak Kecil Meninggal: Tafsir dan Makna di Balik Pengalaman Tidur yang Mengganggu
Transformasi Krakatau Steel: Bangun Kepercayaan dan Perkuat Industri Strategis Nasional
Tujuan atau Manfaat Lalu Lintas: Panduan Lengkap untuk Keselamatan dan Ketertiban di Jalan Raya