Ical Akui Bertemu Yorrys Raweyai, Tapi Tidak Bicarakan Islah

Menurut Ical, rencana untuk membuat kesepakatan islah sampai saat ini masih dibahas di internal kedua kubu.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 23 Mei 2015, 08:19 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2015, 08:19 WIB
Agung Laksono-Aburizal Bakrie

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie atau Ical mengaku dan membenarkan bahwa ia bertemu dengan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Munas Ancol Yorrys Raweyai di Bakrie Tower pada Jumat siang kemarin.

Bahkan Ical mengungkapkan kedatangan Yorrys mewakili Ketua Umum Golkar hasil Munas Ancol, Agung Laksono.

"Ya kalau Pak Yorrys datang ke saya, saya anggap mewakili Pak Agung," kata Ical usai menghadiri pengajian 5 tahun wafatnya Ainun Habibie di kediaman mantan Presiden BJ Habibie di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat (22/5/2015) malam.

Namun, dalam pertemuan itu tidak ada pembicaraan tentang upaya kesepakatan islah. Rencana untuk membuat kesepakatan islah sampai saat ini masih dibahas di internal kedua kubu.

"Pertemuan ada, tapi rapat belum. Belum ada. Masih belum. Dibicarakan masing-masing pihak. Itu masih lama," tutur Ical.

Sebelumnya, Aburizal mengatakan mengenai rencana dibentuknya tim islah yang terdiri dari dua perwakilan masing-masing kubu. Hal tersebut semata dilakukan demi kepentingan Partai Golkar dalam mengikuti pilkada.

Meski demikian, Aburizal menyatakan bahwa tim tersebut masih rencana, dan belum tentu dibentuk dalam waktu dekat. "Belum ada tim itu, masih jauhlah," ujar dia.

Teladan Ibu Ainun

Selain itu, Ical menyatakan doa dan pengajian yang digelar keluarga dan kerabat Habibie bisa dijadikan momen untuk mengingat sosok Ibu Ainun Habibie. Sebab, Ibu Ainun ialah sosok yang perlu diteladani.

"Pengajian untuk mengenang Ibu Ainun, 5 tahun yang lalu kita tahu Ibu Ainun meninggalkan kita. Banyak teladan kepada kita. Kita melihat hubungan Pak Habibie dan Ibu Ainun begitu dalam dan menjadi inspirasi bagi kita semua," tutup Ical. (Ado)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya