Ada Bekas Luka Parut di Tubuh Bocah Diduga Digergaji Ibunya

Namun, kepolisian tidak ingin terlalu dini untuk menyatakan bekas luka itu merupakan hasil goresan gergaji.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 08 Jul 2015, 15:08 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2015, 15:08 WIB
Penganiayaan Anak
Menurut penuturan Yani di Mapolrestro Jakarta Timur, alasan menganiaya Diva karena bocah itu sudah berbuat onar sejak bangun tidur pukul 05.00 WIB.

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Resor Jakarta Selatan terus mendalami kasus dugaan penganiayaan oleh seorang ibu berinisial LSR (47) kepada anaknya GT (12). LSR diduga melakukan kekerasan pada GT dengan cara menggergaji anaknya di bagian lengan.

Hasil visum yang dilakukan oleh Rumah Sakit Umum Pusat Pertamina terhadap GT mengungkapkan ada bekas luka pada tubuh anak tersebut. Bahkan, bekas luka itu berbentuk parut.

"Hasil visum menyatakan bahwa GT terdapat memar kebiruan di bagian kepala. Dan yang lainnya terdapat luka akibat parutan, seperti sayatan atau goresan," ujar Kasubbag Humas Mapolres Jakarta Selatan Komisaris Aswin di Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Namun, kepolisian tidak ingin terlalu dini untuk menyatakan bekas luka itu merupakan hasil goresan gergaji. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan tim medis untuk melengkapi proses penyidikan.

"Penyidik akan melakukan koordinasi terus dengan tim medis. Hal itu untuk melengkapi penyidikan dan membuktikan berasal dari mana bekas luka tersebut," jelas Aswin.

Saat ini, LSR dan anaknya yang merupakan kakak dari GT tengah menjalani pemeriksaan di Mapolres Jakarta Selatan. Pemeriksaan telah berlangsung sejak pukul 11.00 WIB. (Bob/Sss)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya