Liputan6.com, Jakarta - Para calon pimpinan atau capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalani serangkaian assessment test yang diselenggarakan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Kesehatan, Jakarta.
Pada kesempatan itu, hadir mantan Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean yang ditugaskan menjadi assesor dalam tes kali ini. Dia mengungkapkan perbedaan seleksi capim sekarang dengan 2011.
"Seleksi Capim KPK ini tentu ada perbedaan lah, semakin lama semakin bagus. Karena di sini kan sudah lebih lengkap, profil assessment sudah lebih lengkap daripada dahulu," ujar Tumpak di Pusdiklat Kemenses, Jakarta, Senin 27 Juli 2015.
Meski demikian, pria kelahiran Sanggau, Kalimantan Barat pada 1943 itu menegaskan pada prinsipnya seleksi pimpinan KPK itu sama. "Meski ada yang berbeda, tapi pada prinsipnya sama (seleksi capim KPK)," tegas Tumpak.
Tumpak juga menuturkan hal yang sama terletak dalam serangkaian tes. Seperti penilaian administrasi dan tentang makalah. "Ada profil assessment, nanti diikuti dengan wawancara, pada prinsipnya sama tapi lebih mendetail, profil assessment-nya," tutup Tumpak.
Serangkaian tes yang berlangsung hampir sehari itu tentu membuat lelah para calon pimpinan KPK. Di antaranya Jimly Asshidiqie. Ketua DKPP ini terlihat letih usai menjalani tes capim KPK itu. Meski begitu, ia mengaku santai.
"Biasa saja. Santai kok (menjalani tesnya). Santai saja intinya," ujar Jimly yang terlihat lelah di Pusdiklat Kemenses, Jakarta.
Saat ditanya materi tes yang diikuti, Jimly enggan mengungkapkan. Menurut dia, hal itu terlarang untuk dibeberkan kepada publik.
"Tadi di dalam sudah diberitahu untuk tidak membeberkan kepada publik. Jadi sudah ya. Sudah malam," tegas Jimly seraya masuk ke Toyota Camry hitam dengan Nopol B 1723 RFS.
Sebelumnya, Ketua Pansel KPK Destry Damayanti mengatakan para capim KPK terlihat kelelahan menjalani rangkaian tes tersebut. Hal ini dirasa wajar karena tes dimulai pukul 07.00 WIB dan berakhir pada 22.00 WIB.
"Jadi wajar ya kalau kelelahan, karena memang mereka dari pagi. Dan sekarang mereka masih tes terkait manajerial kasus," ungkap Destry.
Tes tahap ketiga dalam profil assessment ini dilakukan selama 2 hari, yaitu Senin-Selasa 27-28 Juli 2015 di Pusdiklat Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jakarta Selatan.
Pada hari pertama dilakukan psikotest dan tes Bahasa Inggris. Kemudian pada hari kedua akan diselenggarakan tes wawancara, dan diskusi untuk para Capim KPK Jilid IV. (Ali/Bob)
Eks Ketua KPK: Tes Capim Kali Ini Lebih Baik
Para calon pimpinan atau capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalani serangkaian assesment test selama 2 hari.
diperbarui 28 Jul 2015, 06:24 WIBDiterbitkan 28 Jul 2015, 06:24 WIB
Mantan Komisioner KPK, Tumpak Hatorangan Pangabean (kiri) dan Mantan Deputi Penindakan KPK, Ade Raharja saat mendatangi Gedung KPK, Jakarta, Senin (18/5/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
UPDATE TERBARU
Lihat Semua- 06 Januari, 13:15 WIBShin Tae-yong Resmi Diberhentikan PSSI dari Posisinya sebagai Pelatih Timnas Indonesia
- 06 Januari, 13:09 WIBTanggapi Isu Pemecatan Shin Tae-yong, Justin Hubner Sebut Tak Melihat Alasan untuk Mengganti Pelatih Timnas Indonesia
- 06 Januari, 13:03 WIBDicopot PSSI, 5 Prestasi Ini Pernah Shin Tae-Yong Toreh Bersama Timnas Indonesia
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Belanja Negara Tembus Rp 3.350 Triliun, APBN 2024 Tekor Rp 507 Triliun
Resep Daging Mercon dan Tipsnya, Sensasi Pedasnya Menggoyang Lidah
Resep Kuah Bakso Bening yang Gurih dan Lezat, Ini Tips Biar Lebih Mantap
Shin Tae-yong Resmi Diberhentikan PSSI dari Posisinya sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Resep Mie Goreng Telur, Panduan Lengkap Membuat Hidangan Lezat dan Bergizi
25 Resep Sayur Lezat dan Bergizi untuk Menu Sehari-hari
Resep Bumbu Opor Ayam yang Enak, Ada 5 Variasinya
Fokus Pagi : Kecelakaan Beruntun Lima Kendaraan di Tol Cipularang, Purwakarta
10 Resep Daging Slice Lezat dan Praktis, Dijamin Nagih
Resep Mie Kocok Bandung, Hidangan Lezat Khas Sunda yang Menggugah Selera
Resep Bistik Daging untuk Hajatan: Hidangan Lezat dan Istimewa
Waskita Karya Resmi Dihapus dari Daftar Hitam Nasional