Liputan6.com, Jakarta - ‎Politisi PDIP Hendrawan Supratikno menilai reshuffle atau perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Jokowi belum tuntas. Reshuffle jilid kedua akan terjadi dan menyasar menteri teknis.
"Reshuffle jilid 2 bagusnya dilakukan Oktober, pas 1 tahun. Kementeriannya apa, itu nanti," kata Hendrawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (18/8/2015).
‎Anggota Komisi VI DPR itu menjelaskan, masih ada sejumlah prakondisi yang menjadi dasar perombakan kabinet jilid kedua. Di antaranya adalah kinerja yang kurang baik di tengah ekspektasi publik luar biasa, komunikasi, serta koordinasi yang tak solid.
"Publik sudah tahu menteri yang kurang pas di tempatnya. Waktu diumumkan Oktober tahun lalu sudah tahu mana saja yang kurang tepat," tutur dia.
Terkait reshuffle kabinet jilid 1 yang sudah dilakukan pekan lalu, Hendrawan mengatakan langkah yang dilakukan Jokowi sudah tepat. Sebab, tindakan tersebut tidak menimbulkan goncangan politik.
"Kita lihat Pak Jokowi reshuffle minimalis, tidak timbulkan goncangan, perhitungan politik tepat, yang diganti tepat," tandas Hendrawan. (Alv/Mut)
Hendrawan PDIP: Reshuffle Jilid 2 Bagusnya Oktober
Politisi PDIP Hendrawan Supratikno menilai reshuffle atau perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Jokowi belum tuntas.
diperbarui 18 Agu 2015, 11:25 WIBDiterbitkan 18 Agu 2015, 11:25 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Rahmat Mirzani Djausal Ditetapkan jadi Gubernur Lampung Terpilih, Prioritas Perbaikan Jalan
Panggil Jaksa Agung hingga Kepala PPATK, Prabowo Bahas Korupsi dan Perizinan Ilegal
5 Fungsi Manajemen: Pengertian, Unsur, dan Penerapannya
Misteri Pagar Laut Sepanjang 30 Km, Siapa Bertanggung Jawab?
Sindiran Keras Ustadz Adi Hidayat Lewat Kisah Burung Beo Kesayangannya
Menimbang Kans Hearts2Hearts Mencuri Hati Penggemar K-Pop, Member dari Indonesia Juga Potensial Jadi Senjata
Anthony Sinisuka Ginting Mundur dari India Open 2025
Cara Berpakaian Mencerminkan Kepribadian: Ungkap Karakter Lewat Busana
Gempa Bumi Magnitudo 6,4 Guncang Jepang, Berpotensi Tsunami
Polisi Periksa Sopir Taksi Silver Bird yang Ditunjuk-tunjuk Patwal Raffi Ahmad, Ini Hasilnya
Siasat PIS Cetak Kinerja Kinclong di Tengah Proyeksi Industri Shipping Global
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Kabupaten Jayapura Papua