Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan akan berdiri paling depan bila ada individu atau kelompok yang mengancam Indonesia. Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Ahok itu dalam acara Pengukuhan dan Serah Terima Jabatan Komandan Resimen Mahasiswa Jayakarta.
"‎Soal bela negara, Menwa itu paling siap. Siapa pun yang nyerang kita, Menwa pasti paling depan. Tapi saya akan berdiri depan kamu demi mempertahankan republik ini," kata Ahok, di Balaikota Jakarta, Selasa (13/10/2015).
Selain itu, dia menjelaskan kunci kesuksesan adalah disiplin. Tidak peduli profesi apa yang digeluti, selama memiliki disiplin diri, pasti akan sukses.
"Kunci sukses itu disiplin, mau jadi TNI, Polri, pengusaha, kita bersyukur umat muslim diajarkan shalat 5 waktu. Itu melatih disiplin dengan baik," ucap Ahok.
Dia memberi contoh bentuk perutnya yang tidak pernah berubah dalam beberapa tahun terakhir. Biasanya, pria seumuran dengannya memiliki bentuk perut yang tidak proporsional. Namun, dengan disiplin tinggi, Ahok tetap menjaga fisiknya.
"Disiplin dalam segala hal, tidak mencuri dan jaga fisik dengan baik. Baju dan celana saya masih sama dengan beberapa tahun lalu. Karena kita adalah model untuk dipertontonkan demi transformasi nasional," imbuh Ahok.
Dia juga mengingatkan mahasiswa tentang korupsi yang merupakan akar dari permasalahan bangsa. Dia meminta, sebagai calon penerus bangsa, mahasiswa jangan melakukan tindak pidana korupsi.
"Saya selaku gubernur, tidak pernah sungkan-sungkan kalau Anda tidak betul ya saya semprot. Kalau 1 lawan 1 boleh coba, kalau 1 lawan 10 enggak pantas, itu film kung fu," tutur mantan Bupati Belitung Timur itu.
"Saya tidak pernah ada urusan dengan orang yang nyolong. Kalau musuh ya ditembak, kalau musuh sudah cabut senjata enggak ada urusan lagi deh," tandas Ahok.
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan mencanangkan program bela negara sebagai implementasi dari Nawacita Kabinet Kerja Jokowi-JK. Pemerintah menargetkan, dalam 10 tahun ke depan 100 juta warga sipil akan menyelesaikan program bela negara. (Bob/Ado)