Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, asap di wilayahnya sudah mulai memudar karena hujan yang turun kemarin malam. Bahkan, titik api di Riau sudah tidak ada.
"Di Pekanbaru, Provinsi Riau, hujan turun pukul 17.30 sampai 20.00. Asap mulai pudar dengan jarak pandang 2.000. Titik api di Riau pun sudah nol untuk sementara," kata Arsyadjuliandi di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (28/10/2015).
Tidak hanya itu, Arsyadjuliandi mengatakan sudah ada pesawat komersial yang masuk dan mendarat di Riau. Sebab jarak pandang akibat kabut asap kini semakin membaik setelah hujan.
"Komersial sudah ada yang mendarat pagi ini, Batik Air. Untuk Garuda sampai 31 Oktober itu setop," pungkas Arsyadjuliandi.
Baca Juga
Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar pesawat komersial bisa terus masuk, bila jarak pandang untuk penerbangan aman.
"Kalau 2.000 jarak pandangnya, suruh saja yang lain mendarat," tandas Luhut.
Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho sebelumnya menuturkan, jumlah titik api saat ini ada 507. Bencana asap ini sudah terjadi sejak 25 Agustus 2015. Selama itu pemerintah sudah berupaya maksimal untuk melakukan pemadaman. (Rmn/Yus)*