Peringati Hari Pahlawan, TMP Gelar Pelatihan Rakit Komputer

TMP beranggapan bahwa mengabdi dengan aksi, advokasi dan pelayanan nyata adalah bagian dari semangat kepahlawanan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 10 Nov 2015, 21:32 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2015, 21:32 WIB
Peringati Hari Pahlawan, TMP Gelar Pelatihan Rakit Komputer
TMP beranggapan bahwa mengabdi dengan aksi, advokasi dan pelayanan nyata adalah bagian dari semangat kepahlawanan.

Liputan6.com, Jakarta - Taruna Merah Putih (TMP) sebagai organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memperingati hari pahwalan dengan menggelar pelatihan perakitan komputer dan pemasangan CCTV bagi anak-anak muda.

"Dengan pelatihan ini diharapkan anak-anak muda memiliki kemampuan. Bisa bekerja di perusahaan atau bisa menjadi wirasuahawan. Kita tak mau berwacana, kita mengabdi dengan aksi, advokasi dan pelayanan dan ini bagian dari semangat kepahlawanan," ujar Ketua Panitia Pelatihan, Nico Siahaan di Kantor TMP, Jalan Cik Ditiro, Menteng, Jakarta Pusat (Selasa, 10/11).

Menurut dia, ‎ini adalah upaya TMP dalam membantu pemerintah untuk mengurangi pengangguran dan hal tersebut merupakan pilot project untuk pelatihan serupa akan dilakukan di beberapa kota.

"Yang jelas kita mau berbuat dan bekerja yang berdampak pada rakyat. Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat," ungkap Nico.

Sementara itu, trainer pelatihan ini, Rudi Malau, mengatakan bahwa Ketua Umum TMP Maruarar Sirait menghendaki agar TMP menggelar latihan yang bermanfaat bagi rakyat. Di saat yang sama, TMP juga mau ikut mendidik masyarakat agar memiliki kemampuan untuk menjadi bekal hidup mereka.

"Materi pelatihan terdiri perakitan, instal dan service komputer. Juga pemasangan, servis, perbaikan, perawatan serta instalasi CCTV," ungkap Rudi.

Rudi juga menjelaskan, pelatihan ini akan digelar selama sebulan di kantor TMP. Untuk tutorial dan pendampingan trainer akan dilakukan setiap hari Selasa dan Rabu. Saat ini, ada 16 peserta yang ikut. ‎Mereka merupakan hasil seleksi dari 50 yang daftar.

Rudi menambahkan, dari 16 peserta ini ada macam-macam latarbelakang. Ada yang lulusan SMP, SMA, dan bahkan diploma. 60 persen dari peserta yang dinilai peserta terbaik dijamin akan disalurkan ke berbagai perusahaan.

"Juga akan ada diberi modal 25 juta bila mau berwirasuaha," pungkas Rudi. (Dms/Ans)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya