Liputan6.com, Jakarta - Misteri kematian bocah AAP siswi SMP Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta Pusat yang ditemukan tewas di Jasinga, Bogor, Jawa Barat mulai menemui titik terang. Sebab polisi kini mempunyai cukup bukti untuk mengungkap siapa pembunuh gadis 12 tahun itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Mohammad Iqbal mengatakan, pihaknya kini fokus terhadap 1 orang potensial suspect. Hal itu berdasarkan keterangan saksi dan bukti-bukti yang diperoleh polisi.
"(Penyelidikan) kami sudah maju. Penyidik mempunyai alat bukti yang sangat kuat. Kami fokus kepada 1 orang yang diduga merupakan pelakunya," ujar Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin 23 November 2015.
Â
Baca Juga
Menurut Iqbal, terduga pelaku yang kini sedang diburu polisi itu diketahui kenal dengan korban. Pihaknya pun berjanji akan mengungkap identitas pelaku dalam waktu dekat.
"Tunggu saja, dalam waktu tidak lama kami dapat mengungkap kasus ini," jelas dia.
Kini pihaknya tengah menunggu hasil tes DNA sperma yang ditemukan di tubuh korban. Jika hasil DNA itu cocok dengan orang yang dimaksud, bukan tidak mungkin ‎polisi akan langsung menetapkan dia sebagai tersangka.
Advertisement
"Hasil DNA rencana besok (keluar)," kata Iqbal.
AAP merupakan siswi SMP Benhil yang ditemukan tewas di areal Perhutani RPH Tenjo, Jasinga, Bogor, Jawa Barat, Jumat 23 Oktober 2015. Polisi menduga pelaku membunuh AAP bukan di lokasi jasadnya ditemukan.
Berdasarkan hasil visum, diketahui gadis berusia 12 tahun itu sempat diperkosa sebelum dibunuh. Jasad korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan serta hanya ‎mengenakan bra dan rok biru seragam SMP. (Ron/Dan)