Johan Budi Jadi Juru Bicara Presiden

Jokowi menyebut beberapa alasan dia menunjuk mantan pemimpin KPK itu sebagai juru bicara.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 12 Jan 2016, 15:38 WIB
Diterbitkan 12 Jan 2016, 15:38 WIB
20151214-Senyum Tipis Johan Budi Saat Ikuti Uji Capim KPK
Calon pimpinan (capim) KPK Johan Budi mengikuti uji kelayakan dan kepatutan capim KPK di Komisi III DPR, Kompleks Senayan, Jakarta, (14/12). Empat orang Calon Pimpinan KPK hari ini mengikuti uji kelayakan dan kepatutan. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo akhirnya secara resmi memilih Johan Budi sebagai juru bicara presiden. Mantan pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu akan membantu Jokowi menyampaikan program-program pemerintah kepada masyarakat.

"‎Pak Johan Budi, mulai hari ini saya minta membantu saya sebagai Staf Khusus Presiden. Sebagai juru bicara," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/1/2016).

Jokowi menjelaskan bahwa ia memilih Johan karena pengalaman Johan Budi sebagai wartawan, ditambah lama sebagai jubir KPK.

"Karena saya tahu Johan Budi sudah sangat berpengalaman dan nanti akan membantu saya mengkomunikasikan program-program presiden maupun pemerintah kepada rakyat," ucap Jokowi.

Mengenai pertimbangan memilih Johan, Jokowi menilai sosok Johan sebagai orang yang mempunyai kemampuan komunikasi baik, sehingga dapat membantu pemerintah menyampaikan berbagai program-program yang selama ini dikerjakan.

"‎Tadi saya sudah sampaikan, komplet. Mengkomunikasikan itu, juru bicara," ujar Jokowi.

Pengumuman pengangkatan Johan Budi sebagai jubir presiden disampaikan oleh Jokowi di Istana Merdeka. Saat menyampaikan keputusan tersebut, Jokowi didampingi Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki, Tim Komunikai Presiden Ari Dwipayana, dan Johan Budi yang mengenakan kemeja batik berwarna hitam.**

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya