Sukses

Napi Bentrok Hingga Tewas, Ini Kata Kepala Rutan Salemba

Satrio berjanji mengintensifkan razia barang-barang penghuni rutan agar hal ini tidak terulang.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Rumah Tahanan Salemba Satrio Waluyo menyatakan, bentrok yang menewaskan 1 napi dan 1 lainnya luka, bukan karena pihak pengamanan rutan kecolongan.

"Kejadian ini baru pertama kalinya saat saya menjabat," ujar Satrio, Jakarta, Rabu, (3/2/2016).

Satrio berjanji akan mengintensifkan razia barang-barang penghuni rutan agar hal ini tidak terulang.

Baca Juga

  • 3 Napi Rutan Salemba Bentrok, 1 Tewas
  • Mandra Resmi Ditahan di Rutan Salemba
  • Napi Tewas di Rutan Salemba Alami 4 Tusukan

3 Napi terlibat bentrok di Rutan Salemba pada Rabu pagi. 2 Napi yakni K dan FD mengeroyok seorang napi AH dan menusuknya hingga tewas. AH menderita 4 luka, yakni 2 luka tusuk di bagian perut, 1 di dada, 1 di punggung,

Sempat terjadi kerusuhan akibat insiden ini, tapi kemudian berhasil dikendalikan setelah polisi menerjunkan 1 peleton pasukan.

EnamPlus