Baku Tembak Kelompok Teroris-Brimob di Poso, 3 Tewas

Sebelum baku tembak terjadi, tim Brimob tengah menggelar razia. Saat itu, tim mendekati sebuah mobil kijang bak terbuka yang dicurigai.

oleh Dio Pratama diperbarui 09 Feb 2016, 14:34 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2016, 14:34 WIB
Ilustrasi Tangkap Teroris
Ilustrasi Tangkap Teroris (Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, Palu - Baku tembak antara tim Operasi Tinombala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah dan kelompok sipil bersenjata kembali terjadi di Desa Sangginora, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. Kelompok sipil bersenjata itu diduga anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan teroris Santoso.

Akibatnya, 2 sipil bersenjata dan 1 anggota Brimob tewas. Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa ini terjadi persis di Sektor III Desa Sanginora, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, pukul 10.30 Wita, Selasa (9/2/2016).

Sebelum baku tembak terjadi, tim Brimob tengah menggelar razia. Saat itu, tim mendekati sebuah mobil kijang bak terbuka yang dicurigai.

Setelah mendekati, seseorang dari dalam mobil kemudian melepaskan tembakan ke arah seorang anggota Brimob hingga anggota tersebut jatuh.

Dari situ, baku tembak tak terelakkan hingga 2 orang dalam mobil tewas di tempat.

Wakapolda Sulteng Kombes Leo Bona Lubis membenarkan peristiwa itu. Dia menyebutkan 1 jenazah anggota Brimob dan 2 jenazah kelompok teroris telah dievakusi ke RS Poso.

"Ketiga jenazah selanjutnya akan dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara di Palu," jelas Leo saat dihubungi dari Palu.

Menurut dia, petugas tengah mensterilkan lokasi dan mengamankan satu senjata api laras pendek jenis revolver, satu unit mobil kijang bak terbuka, dan beras beberapa karung.

Hingga berita ini diterbitkan, jenazah ketiga korban masih dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bhayangkara di Palu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya