Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Ahok Beli Bus Baru untuk Singkirkan Metro Mini

Bus-bus baru untuk menggantikan Metro Mini itu diperkirakan datang pada Agustus 2016.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 16 Feb 2016, 17:46 WIB

Diterbitkan 16 Feb 2016, 17:46 WIB

Metro Mini di Blok M (Liputan6.com/ Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta - Rencana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memperbaiki pelayanan transportasi publik rupanya tak main-main. Pria yang karib disapa Ahok ini ingin memusnahkan angkutan umum yang tak layak operasi, seperti Metro Mini, secara bertahap. Pemusnahan dilakukan dengan cara menambah jumlah bus baru.

Ahok mengaku Pemerintah Provinsi DKI memesan bus besar melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada hari ini‎. Bus-bus tersebut disiapkan untuk mengisi rute yang biasa dilalui Metro Mini. Bus-bus tersebut diperkirakan datang pada Agustus 2016.

"Hari ini, kita ke LKPP untuk pesen bus besar. Mungkin panjangnya 9-10 meter. Mungkin dalam 4-5 bulan akan datang. Kita akan gantikan semua rute Metro Mini," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Selasa (16/2/2016).

Dia optimistis, dengan tersedianya bus-bus berkualitas di rute-rute Metro Mini, lambat laun bus berwarna oranye itu akan ditinggalkan penumpangnya.

"Nanti dia akan habis sendiri kok. Logikanya gini saja, kalau kamu naik bus semua Rp 3.500. Ini Metro Mini jelek lewat pinggir. Lalu ada Transjakarta bagus pake AC, kamu naik yang mana, gitu aja," ucap Ahok.

‎Meski begitu, dia tetap menawarkan solusi kerja sama dengan sejumlah pemilik Metro Mini agar bersedia bergabung dengan manajemen PT Transjakarta. Pihaknya juga bersedia menampung awak bus untuk dilatih menjadi pengemudi yang profesional.

"Saya enggak mau mengatakan Anda punya bus sekian, harus sekian, tidak. Yang penting kamu sanggup berapa, karyawan kamu yang enggak keserap akan kami serap. Kami akan jalankan 24 jam. Jadi 1 bus minimal butuh 4 sopir, 1 kernet," tutur Ahok.

Buang ke Laut

Ahok mengaku telah memesan bus dalam jumlah besar. Namun suami Veronica Tan itu tak menjelaskan secara detail jumlah bus yang dibeli itu. Ia ingin, keberadaan bus-bus baru nanti mampu menyingkirkan armada bus yang sudah tak laik jalan.

"Sebanyak mungkin aja (jumlah bus). Pokoknya kami enggak mau lihat lagi Metro Mini-Metro Mini yang seperti ini (reyot)," Ahok menegaskan.

Ahok tidak perduli bus Metro Mini yang tidak laik jalan itu akan dikemanakan. Bahkan ia mengusulkan agar bus tersebut dibuang ke laut. Dengan begitu, tidak ada lagi bus jelek yang beroperasi di Jakarta. "Buang ke laut atau jual aja, terserah dia," ketus Ahok.