Bahas Biang Kerok Banjir, Dirkrimsus Polda Metro Temui Ahok

Kulit kabel yang sumbat aliran air diperiksa di Laboratorium Forensik Polri.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 03 Mar 2016, 14:25 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2016, 14:25 WIB
20160229-Ini Biang Keladi Banjir di Jakarta-Jakarta
Petugas kebersihan menata bungkusan kabel yang menyumbat saluran air di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (29/2). Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan adanya dugaan sabotase banjir akibat limbah kulit kabel itu. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Mero Jaya, Komisaris Besar Mujiono tiba-tiba datang ke Balai Kota, Jakarta menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Pertemuan itu terkait kasus penemuan tumpukan kabel di saluran Jalan Medan Merdeka Selatan.

Mujiono datang ke Balai Kota Jakarta sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (3/3/2016). Saat itu Ahok belum tiba di Balai Kota karena menemani Duta Besar Australia Paul Grigson meninjau Control Room PT Transjakarta di Cawang, Jakarta Timur. Pertemuan berlangsung setelah Ahok kembali ke Balai Kota.

Pertemuan antara Ahok dan Mujiono berlangsung sekitar 30 menit. Kepada wartawan Mujiono mengatakan, pertemuan membahas perkembangan penyelidikan terkait tumpukan kabel di Jalan Medan Merdeka Selatan.

"Jadi begini, Polda Metro sudah membentuk tim untuk melakukan penyelidikan tentang ditemukannya kabel-kabel di gorong-gorong itu. Dari Polda Metro sudah ke TKP sekaligus koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menyelidiki siapa yang menaruh benda-benda itu, kapan ditaruh, dan untuk apa?" jelas Mujiono di Balai Kota, Jakarta, Kamis (3/3/2016).

Menurut Mujiono, polisi masih terus menyelidiki kasus ini. Sejumlah barang bukti sudah dikumpulkan dan masih dalam pemeriksaan di laboratorium.

"Barang bukti sudah saya ambil sampelnya untuk proses penyelidikan. Ini masih dalam penyelidikan kita, sampel masih diperiksa di lab," kata Mujiono.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya