Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memaklumi aksi mogok yang dilakukan oleh sopir angkutan umum. Meski begitu dia tak ingin ada tindakan anarki.
"Tapi jangan anarkis, karena yang rugi nanti tidak hanya mereka, tapi orang banyak," ujar Ahok di Kelurahan Kenari, Jakarta, Selasa (22/3/2016).
Ahok yakin polisi akan bertindak tegas kepada sopir yang anarkis. Selain itu pihaknya juga akan menurunkan Satpol PP untuk membantu mengendalikan suasana.
"Kepolisian bisa ambil tindakan keras. Satpol PP kami juga di depan, polisi akan back up kami," ujar Ahok.
Ahok mengatakan, dirinya memahami aksi unjuk rasa yang dilakukan para sopir angkutan umum itu. Hal itu merupakan bentuk kekecewaan terhadap sopir taksi atau kendaraan berbasis aplikasi.
"Mereka biayanya lebih mahal, sementara taksi yang online ini tarif lebih murah, bisa sampai setengah harga," ujar Ahok.
Taksi berbasis online ini, lanjut Ahok, bisa lebih murah karena tidak memiliki kewajiban membuat pool, bengkel, ataupun membayar pajak.
Ahok: Demo Jangan Anarkis, Kepolisian Bisa Ambil Tindakan Keras
Ahok yakin polisi akan bertindak tegas kepada sopir yang anarkis.
Diperbarui 22 Mar 2016, 12:02 WIBDiterbitkan 22 Mar 2016, 12:02 WIB
Petugas saat mengatur aksi demo supir taksi di dalam jalan tol Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (22/3). Selain melakukan demo supir taxi tersebut melakukan sweeping ke sopir taksi yang beroperasi di dalam tol, dan membakar ban.(Liputan6.com/Johan Tallo)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Nastar Nanas: Panduan Lengkap Membuat Kue Lebaran Favorit
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Persib Gagal Kalahkan Madura United
VIDEO: Band Sukatani Minta Maaf soal Lagu "Bayar Bayar Bayar", Ada Intimidasi?
H-5 Lebaran Tak Ada Tarif Eksekutif di Pelabuhan Merak
Wakil Bupati Purbalingga Dukung Band Sukatani: Selama Kritik Membangun, Sah-sah Saja
Mengenal Noise-Cancelling dan Risiko Penggunaannya
Tersingkir Cepat dari Piala Asia U-20, PSSI Bakal Umumkan Nasib Indra Sjafri pada Minggu 23 Februari 2025
Masih berduka, Koo Jun Yup Tunda Semua Pekerjaan Usai Kepergian Barbie Hsu
Arti Mimpi Dilamar Mantan: Makna Tersembunyi di Balik Mimpi yang Membingungkan
Mimpi Selamat dari Kecelakaan: Makna dan Tafsir di Balik Pengalaman Tidur yang Menegangkan
Fokus : Evakuasi Warga Lansia dan Sedang Sakit dengan Perahu Karet di Tengah Banjir Dharmasraya
Arti Overwhelmed: Memahami Perasaan Kewalahan dan Cara Mengatasinya