Duo Jangkung Ini Jadi Magnet Pengunjung Ragunan

Dirgah dan Ayuri 70, adalah nama kedua jerapah tersebut. Nama itu diberikan oleh Gubernur DKI Jakarta.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 25 Mar 2016, 18:07 WIB
Diterbitkan 25 Mar 2016, 18:07 WIB
Jerapah Ragunan
Duo jerapah sumbangan pemerintah Sydney ini menjadi daya tarik pengunjung Ragunan di libur panjang Paskah dan akhir pekan (Liputan6.com/Delvira)

Liputan6.com, Jakarta Kebun Binatang Ragunan masih menjadi magnet wisatawan domestik untuk menghabiskan libur panjang Paskah dan akhir pekan kali ini. Rupanya, dari sebagian besar hewan yang ada, jerapah Kebun Binatang Ragunan menjadi salah satu favorit pengunjung.

Pantauan Liputan6.com, Jumat (25/3/2016), di sekitar kandang jerapah terus saja dipenuhi pengunjung.

"Kemarin-kemarin ke sini tapi gak sempat lihat jerapah. Katanya belum lama datang, anak saya ingin banget lihat ini," ujar Sri Handayani, salah satu pengunjung Ragunan asal Pademangan, Jakarta Utara.

Duo jerapah sumbangan pemerintah Sydney ini menjadi daya tarik pengunjung Ragunan di libur panjang Paskah dan akhir pekan (Liputan6.com/Delvira)

Dirgah dan Ayuri 70, itulah nama sepasang hewan berleher panjang yang berusia 19 bulan itu. Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau Ahok yang memberi nama keduanya pada Agustus 2015 lalu.

"Sumbangan dari Taronga Zoo, Sydney, Australia," ujar Rico, salah satu anak mengeja tulisan prasasti di depan kandang Dirgah Ayuri 70.

Rico datang bersama kedua orangtuanya. Dia sengaja membawa teropong kecil untuk melihat kegiatan jerapah bila masuk ke dalam kandang.

"Jerapahnya sering duduk di belakang itu, jadi enggak kelihatan," ujar Rico sambil meneropong ke kandang jerapah.

Tak hanya jerapah asli yang ramai dikerubuti pengunjung, boneka jerapah pun ikut menjadi yang paling laris dibanding boneka satwa lain.

"Jerapah memang masih paling laku, harganya 35 ribu," ujar Ami, penjual boneka di Ragunan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya