Jendela Dunia: Ribuan Kepiting Merah Serbu Dasar Samudra Pasifik

Tingkat kepadatannya ada 78 kepiting untuk setiap meter perseginya.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Apr 2016, 20:09 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2016, 20:09 WIB
Penampakan Ribuan Kepiting Merah yang Terdampar di Pantai California
Salah satu dari ribuan kepiting tuna merah yang terdampar di sepanjang pantai Dana Point, California, Rabu (17/6/2015). Kepiting-kepiting tersebut pada bulan Januari lalu pertama muncul di Newport Beach. (REUTERS/Sandy Huffaker)

Liputan6.com, Jakarta - Ribuan kepiting merah berkerumun di dasar Samudra Pasifik di lepas Pantai Panama. Tingkat kepadatannya ada 78 kepiting untuk setiap meter perseginya.

Penampakan ribuan kepiting ini disaksikan para peneliti yang sedang berada di kedalaman 355 hingga 385 meter di bawah permukaan laut. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (19/4/2016).

Sebuah bom meledak di dalam sebuah bus di Yerusalem, Israel. Polisi mengatakan bom yang meledak dalam bus di kawasan yang terisolir ini merupakan gelombang aksi teror. 21 Orang terluka akibat ledakan ini, 2 di antaranya mengalami luka serius.

Di Ekuador, pencarian korban gempa berkekuatan 7,8 skala Richter yang mengguncang Ekuador pada Sabtu 16 April lalu terus dilakukan.

Tim penyelamat masih menelusuri puing reruntuhan bangunan. 400 Orang tewas dan lebih dari 2.000 orang terluka akibat gempa ini.

Sementara di Los Angeles, Amerika Serikat, kebakaran hebat terjadi di sebuah halaman tempat daur ulang kendaraan di Sun Valley. Kebakaran hebat ini telah membakar 15 kendaraan.

100 Petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya