Menteri Susi Temui Pimpinan KPK Malam Ini, Ada Apa?

Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan pertemuan rahasia itu membahas tentang banyak hal, salah satunya reklamasi.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 10 Mei 2016, 22:14 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2016, 22:14 WIB
20160429- Menteri Susi Terima Kunjungan Menteri Pertanian Malaysia-Jakarta- Faizal Fanani
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers usai menerima Menteri Pertanian Malaysia Dato Shabery Cheek (ketiga kiri) di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Jumat (29/4/2016). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) malam hari ini. Dia masuk secara diam-diam melalui pintu samping dan bertemu dengan Pimpinan KPK.

Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pertemuan rahasia itu membahas tentang banyak hal, salah satunya reklamasi.

"Bu Susi koordinasi banyak hal, salah satunya terkait reklamasi Pantai Jakarta. KPK kan punya tugas melakukan monitoring kebijakan pemerintah. Dari situ kita bisa beri saran, dalam hal ini presiden untuk mengambil langkah yang tepat," kata Agus, Selasa (10/5/2016) malam.

Pembahasan tidak hanya menyangkut reklamasi di Jakarta, juga di beberapa tempat lainnya. Agus menuturkan dalam pertemuan juga disinggung soal reklamasi di Bali dan Makassar.

"Di tempat lain disinggung, tapi tak seberapa dalam," tandas Agus.

Pertemuan ini dilakukan setelah Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok selesai dimintai keterangan mengenai kasus dugaan suap Raperda Reklamasi Jakarta.

Ahok menyelesaikan pemeriksaan di KPK setelah diperiksa selama delapan jam oleh lembaga antirasuah tersebut

Mengenakan kemeja batik warna cokelat, Ahok keluar dengan raut wajah senyum. Jepretan para juru foto pun menyambut saat Ahok keluar.

Pantauan Liputan6.com, Rabu (10/5/2016) petang, Ahok keluar dari Gedung KPK pukul 17.49 WIB. Sebelumnya, mantan Bupati Belitung Timur itu datang dan mulai diperiksa pukul 09.36 WIB.

Ia hanya memberikan penjelasan sedikit. Kemudian, Ahok pun langsung masuk ke mobil Toyota Land Cruiser warna hitam bernomor polisi B 1966 RFR.

KPK menetapkan tiga tersangka atas kasus dugaan suap pembahasan Raperda Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RWZP3K) Provinsi Jakarta dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.

Mereka adalah Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi, Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land (APL) Ariesman Widjaja, dan Personal Assistant PT APL Trinanda Prihantoro.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya