Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Kapolri Sematkan Bintang Bhayangkara Utama di Dada Panglima TNI

Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan pemberian medali tersebut karena mereka dianggap memiliki andil dalam memajukan Polri.

oleh Muslim AR diperbarui 16 Mei 2016, 11:01 WIB

Diterbitkan 16 Mei 2016, 11:01 WIB

20160516-Panglima TNI dan Kepala Staff Angkatan Dianugerahi Bintang Bhayangkara Utama-Jakarta

Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti (kedua kiri) memasangkan Bintang Bhayangkara Utama kepada KSAD Jenderal TNI Mulyono di Mabes Polri Jakarta, Senin (16/5/2016). Acara dihadiri segenap petinggi Mabes Polri. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Empat petinggi Tentara Republik Indonesia (TNI) mendapat medali Bintang Bhayangkara Utama dari Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Salah satu petinggi itu adalah Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Penyematan bintang itu dilakukan di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (16/5/2026).

Polri juga menganugerahkan medali tersebut pada Kepala Staf TNI AD Jenderal Mulyono, Kepala Staf TNI AU Marsekal Madya Agus Supriatna, dan Kepala Staf TNI AL Laksamana Ade Supandi.

Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan pemberian medali tersebut karena para petinggi TNI ini dianggap memiliki andil dalam memajukan Korps Bhayangkara.

"Kami menilai selama ini bekerja sama antara TNI dan Polri cukup baik dalam pelaksanaan tugas dan juga dalam memajukan kepolisian," ujar Badrodin usai menyerahkan medali tersebut, Jakarta, Senin (16/5/2016).

Polri memberikan penghargaan itu dengan berbagai pertimbangan, salah satunya untuk meredam riak-riak kecil kelahi antara Polisi dengan TNI. Selain itu, Badrodin mengatakan banyak aspek yang membuat TNI turut membantu Polri dalam menjalankan keamanan dan ketertiban nasional.

Menurut Badrodin, Gatot sering membantu Polri dalam aspek pembinaan, sarana, dan prasarana.

"Juga dalam kegiatan operasional Polri seperti operasi-operasi yang kami lakukan seperti di Aceh, Papua dan termasuk juga di Poso, Operasi Tinombala," ucap Badrodin.