BNN Gerebek Gudang Berisi Ratusan Kilo Sabu di Pademangan

Dua pelaku diringkus dari operasi penggerebekan yang dipimpin langsung oleh Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso.

oleh Muslim AR diperbarui 23 Jun 2016, 00:48 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2016, 00:48 WIB
Budi Waseso
Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso saat memberi keterangan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/9/2015). Pria yang akrab disapa Buwas itu mengaku belum mengetahui mengenai informasi bahwa dirinya akan dicopot. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggerebek pergudangan di Ancol Barat III, Pademangan, Jakarta Utara. Dari lokasi penggerebekan, sabu kualitas wahid dengan berat ratusan kilogram diamankan.

Dua pelaku diringkus dari operasi penggerebekan yang dipimpin langsung oleh Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso atau Buwas.

"Ini ternyata gudang penyimpanan sabu. Ini sabu kualitas terbaik. Ada ratusan kilo sabu ini," kata Komjen Buwas di lokasi, Jakarta Utara, Rabu malam 22 Juni 2016.

Ratusan kilogram sabu yang ditemukan pihaknya disembunyikan dalam sebuah kotak mesin berbahan Baja. Ada tiga kotak mesin baja yang diduga kuat berisi sabu ratusan kilogram. Dia menyebut kotak besi tersebut dilapisi baja berukuran sekitar 50 cm x 50 cm dengan ketebalan bajanya sekitar 14 cm.

"Satu kotaknya saja berisi sabu 200 kilogram sementara kami temukan 3 kotak. Itu artinya, gudang ini menyimpan sabu di dalam ketiga kotak itu sebanyak 600 kilogram," ujar Buwas.

Selain sabu, BNN ikut mengamankan sebuah truk molen yang diduga kuat dijadikan tempat para pelaku menyembunyikan sabu. Truk itu juga sebagai pengantar sabu dari bandar besar menuju ke pemesan.

"Kami mengamankan dua orang berinisial A dan AK. Belum diketahui dari mana asal muasal ini. Kami masih menyelidiki dan mendalami kasus ini," tutup mantan Kabareskrim Polri ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya