Puncak Kunjungan Warga Ke Monas Diprediksi Sabtu Besok

Pada hari Kamis, 7 Juli mulai pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB, terhitung ada 85.876 pengunjung yang memasuki kawasan Monas.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 08 Jul 2016, 14:41 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2016, 14:41 WIB
20160707-Libur Lebaran di Monas-Jakarta-Yoppy Renato
Suasana di kawasan Munomen Nasional (Monas) saat libur lebaran, Jakarta, Kamis (7/7). Libur kedua Lebaran ini dimanfaatkan warga untuk bekunjung ke lokasi wisata bersama keluarga. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta - Masih dalam suasana libur panjang menyambut lebaran, ribuan warga berbondong-bondong meramaikan tempat rekreasi di Ibu Kota. Salah satu lokasi favorit warga yang selalu ramai dikunjungi yaitu kawasan Monumen Nasional atau Monas.
 
Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas Sabdo Kurnianto mengatakan, melihat dari data yang dihimpun sejak beberapa hari lalu, pihaknya memprediksi puncak kunjungan masyarakat ke Monas terjadi pada Sabtu 9 Juli dan Minggu 10 Juli esok hari.

"Kita lihat besok Sabtu Minggu puncaknya. Hari ini juga sudah tampak ramai," tutur Sabdo di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (8/7/2016).

Sabdo merinci, pada Kamis 7 Juli mulai pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB, terhitung ada 85.876 pengunjung yang memasuki kawasan Monas. "Untuk jumlah pengunjung yang masuk ke cawan dan puncak Tugu ada 16.874 orang," terang dia.

Sementara pada Hari pertama lebaran, yakni Rabu 6 Juli lalu, lanjut Sabdo, kawasan Monas terbilang sepi dibandingkan hari biasanya. Hal itu juga dikarenakan adanya budaya mudik warga Jakarta dan menjadi waktu untuk bersilaturahmi bersama keluarga.

"Jumlah pengunjung yang masuk saat Lebaran sebanyak 55.237 orang. Dan jumlah yang masuk ke cawan dan  puncak Tugu terhitung 9.216 orang," jelas Sabdo.

Sabdo pun menyatakan, untuk menghadapi lonjakan pengunjung serta tetap memberikan kenyamanan warga dalam berwisata, pihaknya akan memaksimalkan kinerja para personel yang diturunkan.

"Peningkatan keamanan dengan berbagai unsur TNI Polri, Satpol PP, Dishub Kesehatan, pemadam kebakaran dengan pengetatan pemeriksaan. Juga pelayanan yang maksimal," tutup Sabdo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya