Sukses Urai Macet, Jasa Marga Tambah Contra Flow di Tol Cikarang

Arus lalu lintas selepas KM 42 sampai Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama kondisinya lancar, kepadatan hanya terlihat di KM 70 sampai KM 67.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 10 Jul 2016, 17:47 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2016, 17:47 WIB
20160701-Volume Kendaraan di Gerbang Tol Cikarang Utama Naik 50 Persen-Jawa Barat
Antrean kendaraan pemudik yang akan memasuki gerbang Tol Cikarang Utama 1, Bekasi, Jumat (1/7). Jumlah kendaraan yang melintas sudah mencapai 32.932 atau mengalami peningkatan 50 persen jika dibandingkan kondisi normal. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki H+4 libur Lebaran, arus balik di beberapa ruas tol mulai terlihat ramai. AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan para pengguna jalan, lajur contra flow (lawan arus) di TolCikarang Utama ditambah.

"Contra flow terbukti efektif. Pukul 14.25 WIB, kami telah menambah panjang lajur contra flow yang semula diberlakukan dari KM 69 sampai dengan KM 41 menjadi dari KM 69 sampai dengan KM 35," ungkap Heru kepada Liputan6.com di Jakarta, Minggu (10/7/2016).

Heru menuturkan arus lalu lintas selepas KM 42 sampai Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama kondisinya lancar, kepadatan hanya terlihat di KM 70 sampai KM 67.

"Serta spot-spot di KM 63 karena keluar masuk rest area KM 62. Di GT Cikarang Utama sendiri kami sudah tambah operasikan 3 gardu, total saat ini 24 gardu melayani pelanggan," papar Heru.

"Antrean di gerbang sekitar 700 meter. Selepas GT Cikarang Utama kondisi lancar juga," ucap Heru.

Sementara itu, di Gerbang Masuk Utama (GMU) Cibubur terjadi kenaikan arus lalu lintas. Kendaraan yang lewat mengalami kenaikan, meski begitu tak terlihat antrean atau kemacetan panjang yang berarti.

"Total lalu lintas di GMU Cibubur mencapai 31.899 kendaraan. Total lalin normal 24.899. Kendaraan mengalami kenaikan 28,11% dibandingkan kondisi normal," ujar Heru.

"Total lalin Lebaran 30.301, mengalami kenaikan 5,27% dibandingkan kondisi Lebaran 2015. Panjang antrean dalam kategori normal," Heru menandaskan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya