Liputan6.com, Jakarta - Stasiun Gambir juga bersiap menghadapi arus balik Lebaran 2016. Namun, tampaknya stasiun ini tak akan kebanjiran penumpang, karena hanya 60 persen kereta arus balik yang akan tiba di sana.
"Tidak semua pemudik turun di Gambir, cuma 60 persen. Sisanya 30 persen turun di Jatinegara dan 10 persen turun di Bekasi," kata Kepala Stasiun Gambir Edy Kuswoyo di Stasiun Gambir, Jakarta, Minggu (10/7/2016).
Namun, pihaknya akan tetap bersiaga sampai 18 Juli 2016. Mengingat masih banyak pemudik yang baru berangkat selepas masa libur Lebaran.
"Masih banyak yang mudik. Kemarin ada 11 ribu penumpang, hari ini juga diperkirakan ada 11 ribuan penumpang yang berangkat dari Stasiun Gambir," pungkas Edy.
Advertisement
Edy mengatakan, hari ini memang menjadipuncak arus balik di Stasiun Gambir. Tapi, hanya 8.000 penumpang saja yang akan turun di Gambir dari kapasitas maksimal stasiun 15.500 penumpang.
Jumlah penumpang di Stasiun Gambir juga mengalami peningkatan. Hal ini tak lepas dari banyaknyakereta tambahan yang disediakan pemerintah. Ditambah, kereta fakultatif yang dioperasikan dalam waktu tertentu.
"Ada peningkatan 20 persen. Jumlah kereta api tambahan ada sembilan dari tahun kemarin hanya lima kereta. Lalu, ada kereta fakultatif pada waktu tertentu ada tujuh kereta," imbuh Edy.