Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendatangi Kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN). Dia datang untuk bertemu Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.
Ahok menyebut kedatangannya terkait perizinan lahan di DKI yang kerap bermasalah.
"Kita akan membahas pertanahan, soal izin dan undang-undang yang mengatur pengadaan tanah untuk publik seharusnya enggak ada pajak, enggak ada notaris," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (11/8/2016).
Menurut dia, pencatatan aset milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta banyak dipermainkan oleh PNS nakal.
"Jadi rata-rata yang digarong itu kewajiban pengembang kepada kami yang tidak disertifikatkan," ujar Ahok.
Dia menjelaskan modus yang dilakukan PNS nakal itu adalah berkomplot dengan mafia tanah. Mereka berbohong dan menyebut ada aset lahan tidak bersertifikat. Kemudian, mafia tersebut melapor polisi dengan pura-pura sebagai pemilik yang kehilangan sertifikat.
Selain mafia tanah, ada pula oknum lurah dan camat yang membantu mafia membuat sertifikat palsu.
Masalah aset, Ahok juga ingin bekerja sama dengan BPN agar seluruh warga Jakarta memiliki sertifikat tanah resmi.
"Kan pengukurannya mahal amat, ya kalau BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) saya gratisin deh, yang penting kamu bayar sertifikat," pungkas Ahok
Banyak Aset Lahan Bermasalah, Ahok Datangi BPN RI
Menurut Ahok, pencatatan aset milik Pemerintah Provinsi DKI banyak dipermainkan oleh PNS nakal.
Diperbarui 11 Agu 2016, 18:57 WIBDiterbitkan 11 Agu 2016, 18:57 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Megawati Usulkan Konferensi Asia Afrika Jilid II, Bahas Kondisi Global dan Kemerdekaan Palestina
Sinovac Jawab Kekhawatiran soal Efek Jangka Panjang Pasca 4 Tahun Vaksin Covid-19
Perputaran Uang Judol Rp1.200 Triliun, DPR RI Minta Pemerintah dan Aparat Bersikap Tegas
Polisi Tangkap Satu Buron Pelaku Pembakaran Mobil Polisi di Depok
Pramono Minta Lebaran Betawi Digelar hingga Tingkat Kota dan Kabupaten
Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Mahasiswa UKI, Kapolres Jaktim Dilaporkan ke Propam Polri
Mengenal Basilika Santa Maria Maggiore, Tempat Pemakaman Paus Fransiskus
Patung MH Thamrin Dipindah ke Museum, Jakarta Akan Buat Versi Baru Lebih Besar di Jalan Thamrin
Pramono Ajak Warga Jakarta Ikut Earth Hour, Padamkan Listrik Serentak Mulai Pukul 20.30 WIB
Motor Royal Enfield Ridwan Kamil yang Disita KPK, Belum Pernah Dilaporkan ke LHKPN
Wakil Ketua DPR Usulkan Peningkatan Layanan dan Fasilitas Kantor Imigrasi Samarinda
Gibran: Hilirisasi Bukan Cuma Membangun Pabrik dan Milik Pengusaha Elit