Agus Yudhoyono: Pemuda Indonesia Butuh Motivasi Hadapi Abad 21

Putra mantan presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono menyatakan, generasi muda Indonesia saat membutuhkan motivasi.

oleh Oscar Ferri diperbarui 21 Agu 2016, 19:56 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2016, 19:56 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono
Agus Harimurti Yudhoyono (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Putra mantan presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono menyatakan, generasi muda Indonesia saat membutuhkan motivasi. Tujuannya, agar para pemuda abad 21 ini dapat tumbuh kembang menjadi jajaran generasi terbaik di dunia untuk menghadapi berbagai permasalahan yang kian kompleks.

Hal itu dikatakan Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning berpangkat Mayor Infanteri tersebut dalam acara Supermentor 'Abad 21 Sebagai Zaman Kecermelangan Indonesia' di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2016).

"Generasi muda kita memang membutuhkan motivasi agar terus maju dan menjadi generasi yang lebih baik dalam rangka menghadapi tantangan yang ke-21 yang begitu kompleks," kata Agus.

Agus mengatakan, di Indonesia saat ini terdapat kesenjangan antara pencari dan penyedia lapangan kerja. Di satu sisi, pengusaha susah mencari para pekerja terlatih, tapi di sisi lain para pekerja susah mendapatkan pekerjaan yang diidamkan.‎
‎

"Saya harap di acara ini, generasi muda kita bisa setiap saat melengkapi dirinya dengan pengetahuan, dan pengalaman yang didapat oleh orang-orang yang dianggap sebagai mentor mereka," ujar Agus Yudhoyono.‎

Selain Agus, dalam acara Supermentor ke-14 ini juga hadir sejumlah tokoh nasional lain sebagai pembicara.‎ Mereka di antaranya Walikota Bandung Ridwan Kamil, Imam di Islami Center of New York Shamsi Ali dan pendiri Supermentor Dinno Patti Djalal.

Supermentor yang digagas Dinno ini merupakan ajang pertemuan high achievers dan ikon nasional untuk berbagi resep sukses, etos kerja, dan life skills dengan generasi muda. Para pembicara, mereka akan berbagi seputar posisi Indonesia di abad 21 usai Indonesia 71 tahun merdeka, baik pandangan secara nasional maupun di mata dunia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya