Wagub Djarot Jamin Hewan Kurban di Jakarta Bebas Antraks

Untuk mengantisipasi adanya virus antraks, Pemprov DKI telah melakukan uji preparat ulas darah terhadap sampel hewan kurban.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 12 Sep 2016, 11:54 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2016, 11:54 WIB
 Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menjamin hewan kurban di Jakarta bebas virus antraks.

Sebab, pemerintah provinsi DKI Jakarta telah bekerjasama dengan berbagai tenaga ahli yang memahami tentang hewan kurban.

"Kita pastikan betul Jakarta bebas antraks. Kita kerja sama dengan Ikatan Dokter Hewan, IPB, dan Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan," ujar Djarot di halaman Balai Kota Jakarta, Senin (12/9/2016).

Untuk mengantisipasi adanya virus antraks, kata Djarot, Pemprov DKI telah melakukan uji preparat ulas darah terhadap sampel hewan kurban.

"Seluruh tenaga ada 808 orang. Ambil sampel di 149 lokasi penampungan hewan dan semuanya negatif antraks," lanjut Djarot.

Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat, Dinas KPKP telah melaksanakan bimbingan teknis tata cara pemeriksaan kesehatan dan pemotongan hewan kurban.

Selain itu, ada pula bimbingan mengenai penyakit hewan yang dapat menular kepada manusia terhadap 655 panitia pelaksana masjid dan 150 orang petugas pelaksana pemotongan hewan kurban.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya